JAKARTA, solotrust.com - Angkasa Pura Airports kembali mengimbau masyarakat lebih berhati-hati terhadap aksi penipuan berkedok lowongan pekerjaan mengatasnamakan perusahaan, belakangan marak terjadi. Selain melalui iklan lowongan kerja di internet, pengumuman lowongan pekerjaan di Angkasa Pura Airports juga marak tersebar melalui broadcast Whatsapp dan email.

Modusnya, menurut Corporate Secretary Angkasa Pura Airports, Israwadi, pelaku menginformasikan adanya lowongan pekerjaan dengan mencantumkan alamat email gratisan (biasanya menggunakan gmail/yahoo) sebagai alamat pengiriman lamaran.

Selanjutnya, berdasarkan email telah masuk, pelaku akan menghubungi calon pelamar, menginformasikan calon pelamar harus mengikuti tes, biasanya berlokasi di luar Jakarta, misalnya Bali.

“Alamat lokasi tes juga palsu, sedangkan tesnya sendiri pun nantinya tidak akan pernah diadakan. Di email tersebut juga disebutkan bahwa calon pelamar harus melakukan reservasi tiket pesawat/hotel kepada biro perjalanan fiktif. Dari sinilah penipu tersebut mengeruk keuntungan, yaitu dari uang yang ditransfer oleh calon pelamar untuk memesan tiket pesawat/hotel,” bebernya, dilansir dari laman resmi Angkasa Pura Airports, ap1.co.id, Jumat (23/02/2018).    

Adapun dalam setiap proses rekrutmen, Angkasa Pura Airports tidak pernah menerapkan sistem refund atau penggantian biaya transportasi maupun akomodasi berkaitan pelaksanaan seleksi calon karyawan.

“Angkasa Pura Airports hanya menginformasikan pengumuman rekrutmen melalui situs resmi korporat di www.ap1.co.id atau melalui media massa yang kredibel,” kata Israwadi.

Oleh sebab itu, lanjut dia, beberapa hal harus diperhatikan para pelamar kerja, di antaranya Angkasa Pura Airports tidak bekerjasama dengan pihak manapun, termasuk biro perjalanan untuk program rekrutmen. Perusahaan juga tidak memungut biaya apapun dalam proses rekrutmen.

(and)