Hard News

Jadi Wadah Pegiat Ekonomi Kreatif, Peresmian Hetero Space Solo Bertabur Seni Budaya

Jateng & DIY

14 Desember 2021 17:31 WIB

Ilustrasi (Pixabay/Geralt)

SOLO, solotrust.com - Hetero Festival merupakan sebuah festival diinisiasi pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) bersama Hetero Space dengan tujuan memberdayakan dan menyertakan para generasi muda dalam memberikan warna baru bagi ekonomi kreatif, mencakup brand lokal, seperti usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) serta startup.

Dikemas dengan mengangkat seni dan budaya sebagai unsur melekat dalam struktur masyarakat, Solo mengedepankan kolaborasi antarkomunitas yang diharapkan mampu menghadirkan keselarasan bagi seluruh elemen kreatif di Kota Solo.



Acara akan diselenggarakan selama dua hari, Sabtu dan Minggu (18-19/12/2021) di Hetero Space Solo, beralamat di Jalan Jenderal Urip Sumoharjo No.92, Purwodiningratan, Kecamatan Jebres, Kota Solo.

Hetero Fest ditujukan untuk para pegiat ekonomi kreatif dan masyarakat umum. Rangkaian acara diisi dengan talkshow dari para pegiat ekonomi kreatif, entertainment, exhibition, dan UMKM. Acara juga diramaikan berbagai komunitas dari Kota Solo, food fest, bootcamp Hetero for Startup dan opening ceremony Hetero Space Solo.

Tak hanya itu, peresmian Hetero Space Solo juga turut diramaikan bootcamp yang merupakan salah satu tahapan dari Hetero for Startup Season 2. Hetero for Startup merupakan program kompetisi untuk memberdayakan para generasi muda yang berkeinginan serta berkeyakinan menghadirkan solusi atas permasalahan pada ruang lingkup tertentu melalui startup. Program ini diinisiasi Pemprov Jateng melalui Dinkop UKM Jateng bekerja sama dengan SAMPOERNA untuk Indonesia.

Kegiatan bootcamp dihadiri 40 tim startup terbaik yang akan bertemu dengan mentor dan dibekali materi berdasarkan studi kasus telah disiapkan, lalu dilanjutkan seleksi menuju 20 tim menuju mentoring session.

Berawal dari ketertarikan Gubernur Jawa Tengah terhadap pengembangan UMKM dan startup, Hetero Space hadir lebih dahulu di Kota Semarang hingga akhirnya melebarkan sayapnya ke Kota Solo.

Hetero Space Solo hadir sebagai salah satu bukti pemerintah dan swasta berkolaborasi untuk menjadi solusi atas permasalahan dalam sebuah sektor di tengah masyarakat Solo. Pasalnya, sebagian besar pelaku ekonomi kreatif cenderung belum siap menghadapi era ekonomi digital. Hal itu tampak dari kredibilitas usaha yang masih kurang memadai serta lemahnya manajemen usaha dan strategi promosi.

Hetero Space Solo memiliki berbagai ruangan, seperti komunal area, maker space, private office, meeting room, studio, event space dan gaming area yang akan membantu menunjang produktivitas para pengunjung dengan jam operasional dari Senin hingga Jumat, pukul 09.00-18.00 WIB.

Kota Solo merupakan salah satu daerah yang kerap menyelenggarakan berbagai kegiatan besar bertaraf nasional hingga internasional, serta mengkolaborasikan antara seni budaya dengan ekonomi kreatif serta menghimpun komunitas dan generasi muda.

Hal itu melatarbelakangi pelaksanaan Hetero Festival sebagai acara pembukaan serta peresmian bagi Hetero Space Solo yang akan menjadi wadah aktivasi ekosistem berkelanjutan. Dalam hal ini bagi para pelaku ekonomi kreatif dan generasi muda untuk berkembang, sekaligus meningkatkan daya saing di tengah pasar kompetitif menuju brand lokal maju dan produktif.

Hetero Space Solo akan diresmikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, dan Kepala Dinkop UKM Jateng Ema Rachmawati. Tak hanya itu, dalam peresmian ini juga menghadirkan robot Autonomous SOKU hasil karya dari salah satu startup Kota Solo.

Ke depan, Hetero Space Solo diharapkan mampu menjadi ruang berjejaring dan  berkolaborasi bagi seluruh elemen serta ruang kreatif untuk para generasi muda, startup, dan UMKM guna meningkatkan produktivitas dalam menghadapi ekonomi digital dan menyambut era 5.0.

(and_)