SOLO, solotrust.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mendapatkan jatah vaksin untuk booster cukup banyak, sehingga kini Dinas Kesehatan (Dinkes) membuka sejumlah sentra vaksinasi dosis lanjutan.

Salah satunya di Pendhapi Gedhe Balaikota Solo yang dilaksanakan pada Sabtu-Minggu (26-27/2) dengan target 1000 peserta menggunakan vaksin booster AstraZaneca.

Kegiatan ini juga bekerja sama dengan Grab, yang memberikan kouta 500 dosis untuk mitra pengemudi dan para pelaku UMKM yang tergabung dalam platform tersebut.

"Kami berterima kasih sekali dengan Dinkes dan Pemkot juga, bisa berkolaborasi. diajak untuk berkontribusi di acara percepatan booster ini. Kita mengajak mitra, UMKM, dan merchant-merchant untuk datang ke acara ini," kata City Manager Grab Jogja-Solo, Dimas Abud Yasin, Sabtu (26/2).

Selain di Balaikota Solo, sentra vaksinasi juga dibuka di beberapa titik seperti Pasar legi, Matahari Singosaren, Pasar Klewer, BTC, Solo Grand Mall, Solo Square, Astana Oetara Solo, serta Pasar Gemblegan.

Wakil Walikota Solo Teguh Prakosa menyebut Pemkot Solo tengah mengebut vaksinasi hingga akhir bulan Februari sesuai dengan ketentuan pemerintah pusat. Pihaknya juga bekerja sama dengan Polresta Solo, Kodim 0735 dan sejumlah fasilitas kesehatan seperti rumah sakit dan puskesmas untuk segera membuka sentra vaksinasi.

"100.000 kuota untuk Kota Solo. Karena Pemerintah pusat memberikan itu waktunya terbatas sampai 28 (Februari) maka kita kejar itu. Karena Senin hari libur nasional, akan diakhiri Hari Minggu semua," jelas Wakil Walikota Solo, Teguh Prakosa saat dijumpai di Balaikota pada serbuan vaksinasi. (riz)

(zend)