Hard News

Tenggat Registrasi Ulang Kartu Prabayar Berakhir, Pemblokiran Dimulai

Hard News

2 Maret 2018 21:13 WIB

Kementerian Kominfo menggelar Konferensi Pers Penghentian Layanan Bertahap Kartu Prabayar Telekomunikasi di Ruang Ukir Kementerian Kominfo Jakarta (kominfo.go.id)

 

JAKARTA, solotrust.com – Tenggat registrasi ulang kartu seluler prabayar resmi berakhir pada 28 Februari 2018. Setelahnya, proses pemblokiran dilakukan terhadap nomor pelanggan yang belum melakukan registrasi ulang.



Sebagaimana dikemukakan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika, Ahmad M Ramli, per 28 Februari 2018, registrasi ulang kartu prabayar sudah berakhir. Selanjutnya akan dilakukan pemblokiran secara bertahap terhadap nomor-nomor pelanggan yang belum diregistrasi ulang.

"28 Februari adalah batas akhir, maka mulai 1 Maret akan dilakukan pemblokiran layanan panggilan keluar dan layanan pesan singkat keluar," ujarnya, dilansir dari laman resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, kominfo.go.id, Jumat (02/03/2018).

Selama belum diterapkan pemblokiran secara keseluruhan, pengguna jasa telekomunikasi seluler masih diberi kesempatan melakukan registrasi ulang. Sementara jika pelanggan tidak melakukan registrasi hingga 31 Maret 2018, mulai 1 April pelanggan tak bisa lagi menerima panggilan dan SMS masuk, termasuk melakukan layanan panggilan keluar dan SMS.

Lebih lanjut, Ahmad M Ramli menyatakan registrasi kartu prabayar sesuai Peraturan Menteri Kominfo Nomor 12 Tahun 2016 Tentang Registrasi Pelanggan Jasa Telekomunikasi. Tahap selanjutnya, jika telepon dan SMS keluar sudah diblokir, namun belum juga melakukan registrasi kartu prabayar hingga 14 April, mulai 15 April 2018 dilakukan pemblokiran untuk telepon masuk dan SMS masuk. 

“Jika pelanggan belum juga melakukan registrasi hingga 30 April 2018, maka per 1 Mei 2018 akan dilakukan pemblokiran total, baik layanan telepon, pesan singkat untuk masuk dan keluar serta layanan data internet,” jelas dia. 

Di akhir masa registrasi ulang periode pertama pada 28 Februari 2018, jumlah pelanggan berhasil melakukan registrasi tercatat 305.782.219 orang. Rinciannya, Telkomsel 142 juta, Indosat 101 juta, XL Axiata 42 juta, Smartfren 13 juta, H3I (Three) 5,8 juta dan Sampurna 9000.
 

(and)

Berita Terkait

Berita Lainnya