SOLO, solotrust.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan konsep tatanan ekonomi baru berkaitan pemulihan ekonomi Indonesia pascapandemi Covid-19 yang terjadi sejak Maret 2020 silam.
"Saya dan Bapak Presiden sekarang lagi menyusun tatanan ekonomi baru pascapandemi," kata Sandiaga Uno, saat hadir di Kafe Stasiun Kopi Balapan Solo, Jumat (11/03/2022) sore.
Pihaknya memaparkan, dulu untuk membuka usaha seseorang harus memiliki tanah dan ruko atau tempat usaha. Selain itu juga harus memiliki koneksi, pengalaman, dan lain sebagainya untuk mulai usaha.
Namun, kata Sandiaga Uno, tatanan ekonomi baru pascapandemi mengedepankan kolaborasi dengan memanfaatkan sumber daya yang ada. Sayangnya, sumber daya tersebut belum terkelola baik.
Pihaknya mencontohkan jenis usaha sesuai konsep tatanan ekonomi baru adalah usaha Stasiun Kopi Balapan Solo yang terletak dekat dengan Stasiun KA Solo Balapan.
"Ini asetnya dimiliki oleh KAI, tapi tidak terlalu bisa dimanfaatkan. Ada seorang pengusaha yang melihat potensi, masuk menata. Jadi yang tadinya mangkrak, sekarang menjadi begitu luar biasa seperti ini. Ini adalah tatanan ekonomi baru," tutur Menparekraf.
"Saya melihat banyak sekali peluang ekonomi berbasis kewirausahaan, ekonomi berbasis digital, ekonomi yang mengedepankan kesehatan. Tentunya ini adalah keberpihakan produk lokal kita," kata Sandiaga Uno.
Lebih lanjut pihaknya menyebutkan, Indonesia dikenal sebagai negara penghasil kopi. Namun selama ini lebih banyak dilakukan ekspor kopi dalam bentuk mentah untuk diproses di luar negeri dan dijual kembali.
"Sudah saatnya biji-biji kopi terbaik kita didorong untuk konsumsi pasar Indonesia sebagai pasar yang menjanjikan," imbuh Sandiaga Uno.
Menparekraf melihat adanya coffee shop sudah menjadi gaya hidup masyarakat. Pihaknya berharap hadirnya coffee shop seperti kafe Stasiun Kopi Balapan di Solo diharapkan mampu membawa momentum membuka peluang usaha dan lapangan kerja seluas-luasnya. (rum)
(and_)