Ekonomi & Bisnis

Bangkitkan Ekonomi UMKM, Sukoharjo Economic Creative Expo Digelar

Ekonomi & Bisnis

26 Maret 2022 20:33 WIB

Kegiatan Sukoharjo Economic Creative Expo di Pakuwon Mall (Hartono Mall) Solo Baru, Jumat hingga Minggu (25-27/03/2022).

SUKOHARJO, solotrust.com - Perekonomian di Sukoharjo diharapkan bangkit kembali mulai dari sektor pariwisata hingga usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Harapan itu disampaikan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sukoharjo, Kadar Susanto, usai pembukaan Sukoharjo Economic Creative Expo, Jumat (25/03/2022) di Pakuwon Mall Solo Baru.

"Sukoharjo Ekonomi Kreatif Expo ini bertujuan mengenalkan beragam produk unggulan UMKM Sukoharjo kepada masyarakat, sehingga diharapkan mampu membangkitkan sektor UMKM yang sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19. Saat ini ekonomi kreatif di Sukoharjo terkesan mati suri,” kata Kadar Susanto pada awak media, Jumat (25/03/2022).



Kadar Susanto menyampaikan, Sukoharjo memiliki potensi besar sebab selama ini telah menghasilkan macam-macam produk unggulan, bahkan hingga produk kualitas eskpor, seperti gamelan, wayang kulit, sarung goyor, batik, rotan, gitar hingga tekstil.

Adanya pameran ekonomi kreatif ini diharapkan mampu mengibarkan potensi UMKM dan produk-produk unggulan Sukoharjo di kancah Soloraya hingga nasional dan internasional. Untuk itu, pihaknya berencana menjadikan creative expo ini sebagai kegiatan rutin tiap tahun.

"Pandemi Covid-19 sangat menghambat kemajuan ekonomi. Mudah-mudahan dengan event (kegiatan-red) ini menjadi pemacu atau penyemangat untuk menggerakkan ekonomi agar bisa berkembang dan memulihkan ekonomi Sukoharjo biar maju pesat," tutur Kadar Susanto.

Sementara, Ketua Panitia Sukoharjo Economic Creative Expo, Agung Dirmansyah, menambahkan pameran berlangsung selama tiga hari, Jumat hingga Minggu (25-27/03/2022), diikuti 24 UMKM yang mendapat fasilitas tempat gratis untuk memamerkan produk-produknya.

"Tenant mencakup sepuluh klaster. Produknya harus standar nasional dan unik. Ada gamelan, mebel, kerajinan goni, olahan jamu, jenang racikan dan masih banyak kerajinan atau pun produk oleh-oleh atau kuliner," ungkap Agung Dirmansyah.

Di lain pihak, Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo, Sukito menyambut baik upaya panitia Sukoharjo Economic Creative Expo yang telah memberikan ruang dan mendorong para pelaku usaha kecil untuk menggeliatkan kembali usahanya.

"Pemerintah sangat mendukung kegiatan ini dalam rangka peningkatan ekonomi Kabupaten Sukoharjo," kata Sukito.

Salah satu peserta pameran, Suwarsi Murtedjo, mengungkapkan rasa terima kasihnya karena usaha rakyat kecil mendapat dukungan untuk berkembang pascapandemi Covid-19. Suwarsi Murtedjo merasakan selama pandemi, usaha jamunya juga terkena imbas, kendati muncul permintaan produk jamu secara online dari pelanggan.

"Baru kali ini UMKM dibantu mengadakan pameran di mal. Mudah-mudahan semua UMKM yang di sini bisa terangkat dan go international," ujar wanita yang menjadi Ketua Koperasi Jamu Indonesia ini. (rum)

(and_)

Berita Terkait

Berita Lainnya