WONOGIRI, solotrust.com – Polres Wonogiri menyiapkan tujuh pos pengamanan (pospam) untuk menyambut kedatangan pemudik saat Lebaran 2022 ini. Seperti diketahui, Kabupaten Wonogiri menjadi salah satu tujuan mudik yang cakupannya mencapai 30 persen dari jumlah pemudik.

Dalam Operasi Ketupat Candi 2022 ini, tujuh pospam tersebut akan di tempatkan di terminal tipe A Giri Adipura, Simpang Ponten, obyek wisata Waduk Gajah Mungkur, sedangkan 4 pos akan didirikan di wilayah perbatasan Kabupaten Wonogiri seperti Ngadirojo, Purwantoro, Pracimantoro dan Baruretno.

“Titik kepadatan lalu lintas Simpang Ponten maupun di Simpang Pokoh. Kalau H+ biasanya tempat wisata sudah kita antisipasi di obyek wisata Gajah Mungkur,” kata Kasat Lantas Polres Wonogiri AKP Marwanto.

Nantinya personel gabungan yang terdiri dari TNI/Polri, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan dan jajaran Forkompimda lainnya. Selain itu, lanjut Marwanto, pihaknya juga akan bekerja sama dengan Senkom Mitra Polri dan berbagai komunitas atau organisasi masyarakat dalam pengamanan arus mudik 2022.

“Nanti apabila da masyarakat yang suka rela membantu kami siap fasilitasi. Kebetulan teman-teman komunitas otomotif di Wonogiri sangat aktif, makanya nanti kita jawil untuk bisa membantu mengatur lalu lintas dan sebagainya,” ujarnya.

Marwanto menyebut pihaknya telah mempersiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kepadatan di wilayah hukum Polres Wonogiri. Mengingat Kabupaten Wonogiri berbatasan langsung dengan provinsi Jawa Timur dan D.I. Yogyakarta.

“Seperti di Ponten simpang 4 tempat yang paling krusial bertemunya arus lalu lintas dari arah selatan (dari arah Pracimantoro, Pacitan dan Yogyakarta), utara (arah arus kedatangan), barat (dari Kempong) kemudian dari timur (arah Ngadirojo dan Ponorogo), nanti kita prioritaskan dari arah mana arus padat, jadi kita siapkan beberapa alternatif skenario,” jelas Marwanto.

Selain itu pihaknya akan memakai jalur lingkar Wonogiri jika terjadi kepadatan arus di dalam kota dan akan melengkapi rambu serta penunjuk jalan di jalur alternatif.

Namun Marwanto menegaskan pihaknya telah siap menyambut dan mengamankan arus mudik-balik dalam Operasi Ketupat Candi 2022 yang diprediksi mencapai puncaknya pada H-1 Lebaran.

“Kita antisipasi benar-benar supaya tidak terjadi tindak pidana, mencegah angka kecelakaan lalu lintas, karena Operasi Ketupat Candi 2022 ini adalah operasi kemanusiaan” tegasnya. (zend)

(zend)