SOLO, solotrust.com – Event thrift yang diadakan di Solo Grand Mall pada hari pertama mulai dipadati pengunjung, sebanyak 60 tenant berpartisipasi dalam gelaran ini. Harga yang ditawarkan beraneka ragam, berkisar Rp 10 ribu hingga Rp 1 juta.

Event thrift yang diadakan oleh Event Organizer (EO) Tuan Tanah digelar selama 4 hari dari Kamis (12/5) hingga Minggu (15/5). EO tersebut diketahui mengelola banyak event seperti kuliner, konser, fashion show, dan salah satunya event thrift yang diadakan saat ini.

Farhan selaku ketua panitia mengatakan event tersebut menjelaskan dibalik pemberian nama berjudul Blok T. Nama tersebut merujuk pada banyaknya blok – blok pada perumahan yang menggambarkan stand dari tenant. Sedangkan huruf    T diambil dari kata Thrift.

"Tema acara ini berjudul Blok T, singkatnya kita membuat event menyewakan stand–stand kepada tenant. Kenapa blok T karena terinspirasi dari perumahan yang punya kapling seperti blok A, B, C dan lain lain. Sedangkan huruf T kita ambil dari kata Thrift,” ujar farhan saat ditemui Solotrust.com, Kamis (12/5).

Harga sewa stand yang disediakan pada gelaran tersebut mulai dari Rp 500.000 – Rp 900.000, sesuai dengan letaknya. Tenant yang berpartisipasi dalam event tersebut menyediakan berbagai macam pakaian bekas seperti, kaus, celana, setelan, dan sepatu.

 Diketahui tujuan awal Farhan dan kawan-kawannya membuat event ini karena banyaknya peminat dari produk thrift sehingga ia ingin mewadahi para pelaku usaha maupun masyarakat awam untuk mewujudkannya dengan menggelar Blok T thrift.

Selain event utama yaitu thrift terdapat event pendukung yang ikut meramaikan acara tersebut seperti, live musik selama 3 hari dan pada hari penutup akan diadakan fashion show dengan menggunakan pakaian yang dijual oleh tenant.

“Jadi pada hari terakhir diadakan event pendukung berupa fashion show dengan peserta fashion show mengambil produk para tenant untuk di publish lalu dibalikin lagi,”ujarnya.

Disisi lain salah satu penjual produk thrift di Grand Mall Bella pernah meraup keuntungan hingga Rp 10.000.000 perhari di event thrift sebelumnya, Sehingga ia berharap pada event kali ini peminat thrift dapat meningkat, Menurutnya kebanyakan pembeli mencari kemeja flannel, baju dan celana.

“Semoga pada event ini pengunjungnya juga lebih banyak. Pertama kali nyoba waktu di Tirtonadi dan antusias masyarakatnya bagus ,dagangan saya juga hampir terjual habis,” ungkapnya.(fathan/fikri)

()