Hard News

Rabu Ini, Selter Manahan Dikosongkan, Pedagang Pindah ke Mana?

Jateng & DIY

18 Mei 2022 14:59 WIB

Selter Manahan Jalan Menteri Supeno, Manahan, Banjarsari, Solo di hari terakhir sebelum dikosongkan, Selasa (17/5) pagi. (Foto: dok. Solotrust.com/dks)

SOLO, solotrust.com – Sejumlah pedagang di Selter Manahan Jalan Menteri Supeno, Banjarsari, Solo, akan mulai berhenti beraktivitas per-hari ini, Rabu (18/5). Pedagang selter tersebut akan dipindahkan ke sisi barat Stadion Manahan Jalan KS Tubun.

Dari pantauan Solotrust.com, Selasa (17/5) beberapa pedagang sudah mulai mengemas barang-barang jualan. Sementara, beberapa pedagang juga masih melakukan aktivitas jualan di hari terakhir.



Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Solo, Heru Sunardi mengatakan, lokasi baru untuk pedagang Selter Manahan akan menampung maksimal hingga 132 pedagang. Pihaknya juga sudah melakukan komunikasi terkait pemindahan.

“PKL yang ada di Manahan kalau yang di selter jelas pindah, karena mereka sudah minta keringanan sampai tanggal 18 sudah diakomodir, tadi sudah pamitan lewat WhatsApp, dan kita sudah mulai pindahan. Kapasitas tempat baru maksimal 132,” kata Heru saat ditemui Solotrust.com, Selasa (17/5).

Di luar itu, Disdag Solo juga akan merelokasi PKL gerobakan yang masih berjualan di Gate C Stadion Manahan, atau pedagang luar selter. PKL itu akan dipindahkan ke sisi barat kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Solo, sebab, lokasi baru di sisi barat Stadion Manahan tidak menampung pedagang gerobakan.

Namun, Disdag Solo belum berkomunikasi dengan pedagang, lantaran PKL gerobakan belum tercatat di pihaknya. Heru menegaskan akan segera mengedukasi pedagang gerobakan.

“Kalau di sana (PKL Gate C Stadion Manahan) saya belum tahu ada paguyuban dan sebagainya. Kalau masih dijumpai PKL pakai gerobak dorong dan sebagainya nanti kita edukasi dan sebagainya,” ungkapnya.

“Konsep kita (PKL gerobakan) akan ditata di situ (barat Dishub) nanti kalau Manahan sudah diadakan pembangunan kita arahkan ke situ (Dishub Solo), kan nggak mungkin ada pembangunan tapi ada aktivitas jualan,” jelas Heru.

Sementara itu, sembari menunggu pembangunan lokasi jualan baru di Jalan KS Tubun sisi barat Stadion Manahan rampung, pedagang selter akan mencari lokasi jualan secara mandiri. Diungkapkan Ketua Paguyuban Guyub Rukun PKL Selter Manahan, Sudarto, hal itu sudah sesuai kesepakatan di paguyuban.

“Kesepakatan kita cari sendiri. Itu sementara ada yang kontrak, ada yang cari tempat, kebanyakan kontrak, untuk penantian lah intinya, kalau yang itu (foodcourt) Jl KS Tubun dibangun sudah jadi, kita kembali lagi, Jumlah pasnya 132,” katanya saat dihubungi Jumat (13/5).

Sudarto menyatakan, sebanyak 132 pedagang di selter tersebut akan menunggu hingga pembangunan lokasi baru dapat ditempati. Ia berharap, lokasi baru nantinya sesuai ekspektasinya.

“Harapannya (tempatnya) lebih nyaman, penjualan yang kita targetkan memenuhi, pemerataan juga, mungkin diadakan event-event tertentu, pengenalan produk untuk pemerataan. Jadi semuanya kecipratan, diakomodir semua,” harapnya.

“Kita sabar menanti, untuk jeda satu tahun kurang-lebih, kontrak itu jualan ke mana itu monggo kembali ke anggota masing-masing,” tukasnya. (dks)

(zend)