SOLO, solotrust.com – Departemen Agama (Depag) Kota Solo telah mendata jumlah calon jemaah haji yang berangkat pada tahun 2022 sebanyak 270 termasuk petugas haji daerah (PHD).

“Tahun 2022 yang kita berangkatkan rencana 510 (calon jemaah haji), tahun ini yang bisa melunasi 255 orang. Tambah lagi yang kemarin kita ada 12 orang, PHD ada 2 orang. Mutasi ada 1 orang. Jumlahnya ada 270 jemaah,” ujar Kasi PHU Depag Kota Solo, Suyono.

Untuk keberangkatan calon jemaah dari Solo rencananya akan dibagi dua kloter, dengan jumlah paling banyak di kloter kedua.

“Dibagi dua kloter, 270 (jemaah). Kloter pertama dapat 122 (jemaah), yang sisanya 148 (jemaah) dan nanti kita InsyaAllah ada tim Petugas Pemberangkatan Haji Daerah, rencana mungkin diberangkatkan untuk tanggalnya nanti kloter 41 sekitar 30 Juni. Kloter 42 tanggal 1 Juli,” katanya saat ditemui Solotrust.com pada Jumat (27/5)

Suyono juga menyampaikan pada pelaksanaan ibadah haji tahun ini diberlakukan pembatasan usia dibawah 65 tahun yang akan berangkat haji sesuai aturan dari pemerintah Arab Saudi.

“Saya kira itu kebijakan dari tanah suci, dari Arab Saudi untuk tamu-tamu Allah SWT yang akan datang untuk melaksanakan haji itu, batasan umur per 30 Juni 1957,” ucapnya.

Selain itu syarat wajib lainnya adalah calon jemaah haji sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap serta melakukan test RT PCR 72 jam sebelum keberangkatan.

Dari total kuota sebanyak 100.051 jemaah yang akan diberangkatkan, Jawa Tengah mendapatkan jatah 13.776 jemaah.

Dengan adanya kebijakan aturan tersebut, Suyono berharap Arab Saudi dapat membuka kuota jemaah sesuai dengan aturan sebelumnya.

“Kita berdoa saja, kita buat arahan semoga kedepan, tanah suci Arab Saudi membuka jemaahnya sesuai dengan kuota yang biasa kita dapatkan yaitu 221.000 jamaah,” tambahnya. (intan/luluk/lila)

()