REMBANG, solotrust.com - Pasar hewan di Desa Pamotan, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang menurut rencana akan dipindahkan pada tahun 2023 nanti. Hal itu disampaikan Bupati Rembang Abdul Hafidz kepada wartawan saat berkunjung ke Pasar itu, baru-baru ini.
Bupati Rembang Abdul Hafidz mengatakan, proses relokasi pasar hewan Pamotan yang dibuka setiap hari Selasa itu saat ini telah dimulai. Dimana pada tahun 2022 ini dimulai dengan pengadaan tanah.
"Tahun ini, kita pengadaan tanah. tahun 2023 nanti kita akan mengeksekusi pembangunan fisiknya," katanya.
Hafidz menjelaskan, kapasitas pasar yang hanya bisa menampung 400 ekor sapi dan 200 ekor kambing itu selalu didatangi lebih dari 700 ekor baik sapi maupun kambing. Keberadaan pasar hewan selalu diwarnai dengan kemacetan yang cukup panjang.
Oleh karena itu, pasar hewan Pamotan perlu direlokasi karena sudah melebihi kapasitas. Sementara, untuk biaya relokasi pasar telah direncanakan anggaran senilai Rp5 miliar.
"Kendaraan pendukung untuk mengangkut hewan tercecer ke mana-mana, sehingga mengganggu orang kampung dan mengganggu pengguna jalan," jelasnya.
Saat ini, pihaknya sedang mencari lokasiyang strategis untuk pasar hewan. Hal itu sambil menunggu studi kelayakan dari tim ahli yang telah berjalan. (mn)
(zend)