SOLO, solotrust.com - Seluruh masyarakat Indonesia, kini dapat menikmati siaran TV Digital per 25 Agustus 2022 dalam program Analog Switch Off (ASO) dari pemerintah.
Meskipun masih banyak wilayah yang belum mendapatkan sosialisasi secara langsung, namun beberapa warga di Kota Solo sudah mengetahui kabar mengenai perubahan TV analog ke digital.
Salah satu warga Kecamatan Banjarsari, Solo, Amalia (21) mengaku belum mendapatkan sosialisasi secara langsung mengenai perubahan tersebut, meskipun sudah mengetahui beberapa warga di sekitar lingkungannya sudah terdaftar sebagai warga penerima set top box dari Dinas Informasi dan Komunikasi (diskominfo) Kota Solo. Namun, hingga saat ini belum ada distribusi secara langsung.
“Pernah dengar, tapi belum ada info kejelasan kapannya. Tidak daftar, tahu-tahu sudah ada data dari Kominfo sudah ada nama-namanya yang dapat,” jelas Amalia kepada Solotrust.com, Selasa (24/8).
Amalia mengaku tertarik dengan set top box karena harganya yang lebih miring. Meskipun sudah memiliki TV digital, ia mengaku akan membeli set top box jika diperlukan.
“Untuk beli mungkin sih aku tertarik tapi untuk kebutuhan saat ini enggak dulu soalnya masih ada TV digital, jadi bisa ke TV yang satunya dulu,” ungkap Amalia.
“Mungkin kalo nanti ada kayak mau nyalain dua TV, baru nanti beli set top box-nya itu, mungkin juga dilihat dari kebutuhan sama harganya,” lanjutnya.
Solotrust.com juga menemui Ketua RT X Kampung Margorejo, Banjarsari, Solo, Supriyanto (58) mengaku tidak mendapatkan sosialisasi kapan ASO dimulai namun ia sudah mendapatkan data nama-nama warganya yang akan menerima set top box.
“Ndak ada (sosialisasi), langsung ini datanya yang dapat set up box,” ujarnya.
Mengenai pemindahan TV digital, Supriyanto mengungkapkan jika ia mengetahuinya dari iklan di TV.
“Cuma kalo saya melihat itu di televisi-televisi itu, di iklan-iklan TV itu. Kalau yang dari kelurahan belum ada,” akunya.
Diketahui, kurang lebih kisaran 15 orang dari warga Margorejo RW X yang mendapat set top box.
“10 lebih, sekitar 15 orang,” kata Supriyanto.
Meskipun sudah ada pendataan untuk warga Kecamatan Gilingan yang mendapatkan bantuan set top box, hingga saat ini set top box masih belum dibagikan.
“Kalau di kelurahan Gilingan, itu kemarin baru nyusun datanya ya, tapi kalau Pasar Kliwon itu sudah mendapatkan,” ujarnya. (ber/lai)
(zend)