Hard News

Demo Tolak Kenaikan Harga BBM, PMII Minta Dialog Dengan Gurbernur dan Anggota DPRD

Sosial dan Politik

6 September 2022 16:50 WIB

Aksi demonstran dari PMII di depan Kantor Gurbernur Jawa Tengah yang menolak kenaikan harga BBM, Selasa (6/9). (Foto: Dok. Solotrust.com/fj)

SEMARANG, solotrust.com - Ratusan mahasiswa Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) kembali melakukan demonstrasi menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di depan Kantor Gurbernur Jawa Tengah, Kota Semarang.

Koordinator aksi, M Farhan Ardi Wirawan mengatakan tuntutannya adalah menolak kenaikan harga BBM yang sudah disahkan beberapa waktu lalu oleh pemerintah pusat. Ia meminta Gurbernur dan DPRD Provinsi Jawa Tengah menemui dan mendengar aspirasinya.



"Pemerintah secara terang mengumumkan kenaikan harga BBM itu, masyarakat kalangan menengah ke bawah yang kemudian membutuhkan subsidi BBM tentunya dampaknya sangat terasa, baik masyarakat umum atau dari buruh, pekerja dan lain sebagainya," ungkapnya kepada wartawan, Selasa (6/9).

Target tuntutan masih sama dengan demo 1 September lalu, yakni meminta Gurbernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan anggota DPRD untuk dialog di depan publik terkait kenaikan harga BBM yang dinilai merugikan masyarakat menengah ke bawah.

Lebih lanjut, aksi massa yang berjumlah sekitar 600 orang itu rencananya akan kembali turun ke jalan jika permintaan tidak dipenuhi. Ia mengancam akan melakukan aksi yang lebih besar dari hari ini dan sebelumnya.

"Kami beri waktu 3x24 jam, jika tuntutan  tidak dikabulkan maka akan ada aksi yang lebih besar, tidak hanya mahasiswa dari Kota Semarang, tapi akan ada aksi dari mahasiswa seluruh Jawa Tengah," paparnya.

Di waktu yang sama, ratusan buruh dari FSPMI KSPI Jawa Tengah juga menggi aksi serupa. Mereka melakukan aksinya di depan Kantor Gurbernur Jawa Tengah di Jalan Pahlawan, kota Semarang.

Pantauan Solotrust.com, kedua massa hanya berjarak 200 meter. Aksi mereka dijaga ketat anggota kepolisian. Informasinya, sebelumnya tidak ada koordinasi kedua massa yang melakukan demonstrasi di waktu yang bersamaan. (fj)

(zend)