SOLO, solotrust.com – Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengumumkan para pelancong individu dapat memasuki negeri Sakura itu tanpa visa mulai 11 Oktober mendatang.

“Kami akan menghapus batasan jumlah orang yang memasuki negara dan akan melanjutkan menerima perjalanan individu dan perjalanan bebas visa,” kata Kishida dalam laporan Nikkei di New York.

Di tengah masa pandemi Covid-19, Jepang baru membuka keran pariwisatanya untuk grup wisata resmi pada bulan Juni lalu dengan ketentuan jumlah turis yang dibatasi dan harus memenuhi persyaratan visa khusus untuk masuk.

Hanya 50 ribu wisatawan yang diperbolehkan masuk ke Jepang. Para wisatawan itu harus mengambil paket wisata atau tur dengan visa khusus.

Pada 11 Oktober nanti ketentuan pemenuhan visa khusus tersebut akan dicabut. Hal tersebut diikuti harapan dorongan dari sektor wisata Jepang akan menguatkan mata uang Yen yang saat ini melemah terhadap dolas AS selama 24 tahun terakhir.

Sebelum pandemi, Jepang bahkan menyambut 31,8 juta pengunjung pada tahun 2019. Angka itu menjadi yang tertinggi sebelum Covid-19 menghantam dunia.

(zend)