SOLO, solotrust.com - Pekan Olahraga dan Seni antarpondok Pesantren Nasional (Pospenas) IX memberi dampak ekonomi bagi Kota Solo. Pasalnya, kegiatan ini melibatkan sebanyak 4000 santri, official, dan tamu undangan turut menyemarakkan gelaran.
Sebanyak 4000 orang terlibat dan seluruhnya menginap di hotel sehingga memberikan kontribusi kenaikan okupansi perhotelan.
Ketua Panitia Pelaksana Pospenas, Nur Abadi, mengatakan kehadiran para santri telah memberi kontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi Kota Solo dan sekitarnya.
"Mereka juga berbelanja di Pasar Klewer. Ini merupakan kontribusi luar biasa untuk pertumbuhan ekonomi. Mereka jalan-jalan, bukan hanya itu saja, tapi mereka juga mampir warung, baik tamu maupun kontingen. Saya yakin ini membantu pertumbuhan ekonomi," bebernya dalam jumpa pers di Balai Kota Solo, Sabtu (26/11/2022).
Selain itu, para kontingen juga melakukan city tour setelah bertanding sehingga destinasi wisata di Soloraya bisa menjadi lebih produktif.
"Saya yakin ini membantu pertumbuhan ekonomi. Ini salah satu bentuk ikhtiar kami untuk pertumbuhan ekonomi," tandas Nur Abadi.
Sementara untuk penutupan Pospenas IX dilakukan doa bersama, Sabtu (26/11/2022) malam. Kegiatan ini dipimpin Habib Syech bin Abdul Qadir Asegaf dan dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Kegiatan penutupan disemarakkan acara berselawat dan doa bersama.
Sementara itu, Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama (Kemenag), Waryono, mengatakan hotel memang diperuntukkan tamu undangan atau yang lebih elitis. Namun, dampak ekonomi juga dirasakan para pengusaha kuliner dan pengemudi ojek online (Ojol).
”Pas pembukaan mereka tumplek blek di situ (Stadion Manahan), baik pejabat, official hingga santri. Ini bukti bahwa Pospenas menaikkan ekonomi masyarakat Solo dan sekitarnya,” katanya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Solo juga memberikan fasilitas city tour untuk para kontingen. Selain itu ada beberapa kontingen menyempatkan diri berwisata.
”Saya dapat informasi kontingen Palembang ke Ratu Boko dan Prambanan. Apalagi hotel ke bandara sekarang masih penuh, sebagian menginap di sana,” katanya. (riz)
(and_)