BOYOLALI, solotrust.com – Kabupaten Boyolali bakal memiliki objek wisata religi tempat ibadah haji di eks pasar hewan Singkil seluas tiga hektare. Pembangunan destinasi dimulai sejak 2021 lalu kini sudah mencapai 90 persen.

Kepala Bidang Cipta Karya DPUPR Kabupaten Boyolali, Yovi Hardianto, menjelaskan kawasan wisata religi akan dilengkapi miniatur Kakbah, replika area sa’i, replika Masjid Nabawi, Padang Arafah, hingga Jabal Rahmah.

“Lahan ini dulunya merupakan pasar hewan Singkil yang nanti di dalamnya akan dibangun beberapa bangunan. Tempat ini menggambarkan rangkaian ibadah haji, baik di Mekah atau di Madinah. Harapannya nanti dapat dimanfaatkan untuk kegiatan manasik haji,” paparnya kepada wartawan, Sabtu (26/08/2023).

Pembangunan destinasi wisata ini mulai dilakukan pada 2021 silam dengan alokasi anggaran sebesar Rp925 juta untuk penataan lahan. Adapun pada 2022, pemerintah Kabupaten Boyolali mengalokasikan anggaran Rp2,8 miliar untuk pembangunan replika area sa’i. Selang setahun kemudian atau pada 2023, pemerintah kabupaten kembali mengalokasikan anggaran Rp21 miliar terdiri atas lima paket.

Kelima paket itu, antara lain pembangunan miniatur Kakbah senilai Rp3,2 miliar, gedung auditorium dan miniatur Masjid Nabawi senilai Rp3,6 miliar, pembangunan kios senilai Rp5,7 miliar, pembangunan fasilitas pendukung berupa area ticketing senilai Rp2,3 miliar, serta pembangunan sarana dan prasarana pendukung lainnya senilai Rp6 miliar.

"Harapannya nanti seluruh pekerjaan ini bisa selesai pada akhir September 2023," pungkas Yovi Hardianto. (jaka)

(and_)