JAKARTA, solotrust.com - Perkumpulan Cita Tenun Indonesia (CTI) baru saja menyelenggarakan perayaan hari ulang tahunnya ke-15 bertajuk LANGGAM 15: Lima Belas Tahun Cita Tenun Indonesia untuk Negeri di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Selasa (07/11/2023).
Perayaan ini merupakan wujud dari visi CTI ingin melestarikan tenun Nusantara sebagai warisan budaya tinggi (heritage).
Program acara ini dimulai dengan penyerahan wujud apresiasi CTI kepada para mitra kerja serta pemberian penghargaan berupa sertifikat, plakat, dan trofi kepada institusi pendukung, mitra desainer (desainer tekstil, produk, interior dan fashion), dan tenaga ahli (pewarnaan, struktur tenun, sosiolog, motivator dan evaluator).
LANGGAM 15 turut dimeriahkan peragaan busana oleh 15 desainer mode dengan menggunakan 15 jenis kain tenun hasil program pembinaan dan pengembangan CTI dari beberapa daerah di Indonesia.
Sepanjang 2023, CTI Tengah menjalani rangkaian acara dalam rangka melestarikan dan mengembangkan wastra tenun Indonesia. Salah satu bentuknya berkolaborasi dengan Sejauh Mata Memandang dalam tajuk RONA.
Selain itu juga dengan ohmmbybai lewat PELESIR, bersama Hendra Kusuma menggarap instalasi Future/Culture dipamerkan pada IDBYTE Art + Fashion 2023 di Pacific Place, serta melanjutkan kerja sama dengan Jakarta Fashion and Food Festival (JF3) untuk presentasi Jalinan Lungsi Pakan 2023.
Dalam bidang pelatihan dan pengembangan, CTI tengah melangsungkan kegiatan pembinaan daerah baru di Kabupaten Dairi, Provinsi Sumatra Utara dan Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung.
Pada Maret 2023, CTI juga berhasil memperoleh lisensi resmi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) untuk Lembaga Sertifikasi Profesi Tenun Indonesia. LSP Tenun Indonesia merupakan bentuk pemberdayaan perajin di tingkat lanjutan.
LSP Tenun Indonesia memiliki empat skema besar sertifikasi, yakni penenunan, pewarnaan, pemotifan dan pengelolaan. Adapun hingga Oktober 2023, LSP Tenun Indonesia memberikan sertifikat kepada sejumlah perajin tenun di Sambas, Kalimantan Barat.
(and_)