Hard News

Kejurnas Paralayang kembali digelar di Wonogiri

Jateng & DIY

13 September 2017 16:20 WIB

Atlet paralayang sedang melakukan latihan di Puncak Joglo, Sendang, Wonogiri

WONOGIRI, solotrust.com - Kabupaten Wonogiri menjadi salah satu surganya olahraga kedirgantaraan dunia. Hal ini dibuktikan dengan landasan pacu paralayang yang memiliki tingkat resiko tinggi dan terekstrim, baik dari geografis dan tingkat kecepatan angin. Kabupaten Wonogiri tahun ini kembali ditunjuk sebagai tuan rumah Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Paralayang nomor cross country (lintas alam) yang akan digelar di Puncak Joglo, Sendang, Wonogiri Kamis (14/9/2017) hingga Minggu (17/9/2017). 

Ketua Badan Usaha Milik Desa (bumdes) Sendang Pinilih Sukamto yang juga pengelola puncak bukit joglo mengatakan, hingga saat ini jumlah atlet yang telah mengkonfirmasi keikutsertaan mereka berkisar 75 orang. Peserta kejuaraan yang digelar oleh Federasi Aerosport Indonesia (Fasi) itu tidak hanya datang dari dalam negeri, namun juga berasal dari luar negeri, seperti Singapura, Korea, dan Malaysia.



“Saat ini yang sudah dipastikan mengikuti kejuaraan 75 orang.” Ujar Sukamto

Diperirakan 90 penerbang paralayang akan menjajal adrenalinenya di Wonogiri, yang memiliki puncak landasan pacu setinggi 650 meter dari permukaan laut.  

Sementara itu safety officer Heri Agung menuturkan, sebagian besar atlet yang berlaga itu sudah mencapai level nasional dan internasional dengan jam terbang tinggi. Dalam exebition ini nanti akan digelar terbang cross country dengan menyesuikan arah angin dan situasi di lapangan.

“Atlet-atlet yang akan mengikuti kejuaraan ini adalah mereka yang sudah memiliki jam terbang yang tinggi, yang levelnya sudah nasional bahkan internasional.” Tutur Heri

Ivent ini akna dibuka untuk umum, sehingga masyarakat yang tertarik dapat langsung dating dan melihat secara langsung kejuaraan bertaraf internasional ini.

 

(Noto-wd)

(Redaksi Solotrust)