Hard News

Asian Games, Bandara Soekarno-Hatta dan Sultan Mahmud Badaruddin Disulap Seperti Incheon

Hard News

5 April 2018 21:36 WIB

Suasana di bandara (angkasapura2.co.id)

JAKARTA, solotrust.com - PT Angkasa Pura II (Persero) sebagai official supplier sponsor Asian Games 2018 mendukung penuh penyelenggaraan pesta olahraga terbesar Benua Asia, 18 Agustus hingga 2 September 2018 di Jakarta dan Palembang. Dukungan di antaranya dilakukan dengan 'menyulap' fasilitas dua bandara internasional, yakni Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II.

President Director PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin mengatakan, perseroan siap mendukung penyelenggaraan Asian Games 2018. Hal ini sekaligus merupakan tantangan untuk memberikan dukungan dan pelayanan sama baiknya dengan Bandara Incheon Korea Selatan, di mana Asian Games sebelumnya diselenggarakan pada 2014 silam.



Di bidang Games Administration, perseroan menyiapkan special gate dan space untuk proses akreditasi atlet saat tiba di bandara. Kemudian pada bidang Games Support, dukungan diberikan terhadap penyediaan gate dan cargo handling bagi seluruh negara peserta Asian Games. Sementara di bidang Games Security, penyediaan space dan security team di bandara akan disiapkan untuk penyambutan serta pengawalan tamu VVIP.

“PT Angkasa Pura II (Persero) optimistis dapat memberi great first impression dan pelayanan baik kepada seluruh pihak yang terlibat dalam Asian Games 2018, saat mereka kali pertama tiba di Jakarta dan Palembang. Sinergi AP II dengan BUMN lainnya dalam menjamu para tamu negara akan dilakukan dengan sebaik-baiknya,” jelas Muhammad Awaluddin.

Di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, para atlet, ofisial dan delegasi akan disambut saat tiba di terminal 2 dan terminal 3. Bandara ini telah dilengkapi sejumlah fasilitas transportasi mumpuni, di antaranya kereta api bandara sebagai akses dari dan menuju pusat kota Jakarta dan venue Asian Games 2018, serta fasilitas Skytrain atau automated people mover system yang memudahkan perpindahan penumpang antarterminal.

Sementara Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II, saat ini tengah dilakukan pengembangan terminal guna peningkatan kenyamanan dan pelayanan bagi pengguna jasa. Kapasitas terminal nantinya dapat mengakomodasi pergerakan penumpang sebanyak 4 juta penumpang pertahun dengan penambahan 43 konter check-in. Di sisi udara, apron juga dipersiapkan nantinya untuk dapat menampung hingga 15 unit pesawat agar operasional penerbangan dapat berjalan lancar.

Selain itu guna mempermudah akses dari dan menuju pusat Kota Palembang, Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II juga akan diintegrasikan dengan angkutan berbasis rel, yakni Light Rapid Transit (LRT), direncanakan rampung Juli 2018.

Di samping penyiapan fasilitas secara fisik, PT Angkasa Pura II (Persero) juga mempersiapkan beberapa fasilitas digital, yakni way-finding kiosk, digital signage dan digital advertising display guna menunjang kelancaran proses ketibaan para atlet, ofisial dan delegasi di kedua bandara.

(and)

Berita Terkait

Berita Lainnya