SOLO, solotrust.com - Monumen Pers Goes to School 2025 kembali hadir menyapa para siswa sekolah tingkat atas. Kali ini giliran SMA Warga Surakarta menjadi lokasi kegiatan pada Selasa (18/02/2025).
Dalam sambutannya sekaligus membuka acara, perwakilan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII Provinsi Jawa Tengah, Edy Purwanto, mengucapkan terima kasih Monumen Pers sudah memberikan sosialisasi ke banyak sekolah di Soloraya.
Menurutnya, Kota Solo memiliki beberapa bangunan penuh sejarah, salah satunya Monumen Pers. Karenanya, Cabang Dinas Pendidikan mengajak para siswa untuk bisa datang, mengingat Monumen Pers menjadi bagian dari pendidikan untuk menambah literasi terkait bagaimana sejarah pers.
Edy Purwanto mengatakan, selain koran, ternyata masih banyak media lain dibuat pemerintah Indonesia menjelang kemerdekaan. Hal ini mengingatkan kepada para siswa untuk jangan sekali-kali melupakan sejarah.
Setelah dilaksanakan seremonial, acara kemudian berlanjut dengan beragam kegiatan menarik. Berbarengan dengan acara Pemilihan Putra Putri Warga 2025 mengambil tema ‘Merawat Kebinekaan, Menjaga Alam Indonesia’. Mengenakan kostum kebaya dan batik, sebanyak 37 finalis “Putra Putri Warga 2025” menunjukkan aksinya di runway dan top speech hingga terpilih delapan besar, sekaligus dimulai untuk penilaian ‘Pemilihan Duta Monumen Pers 2025” dari SMA Warga Surakarta.
Sekira 600 lebih siswa dan guru tampak antusias dan gembira menikmati acara yang dimulai pukul.08.00 WIB. Beragam hiburan dari siswa SMA Warga Surakarta turut menampilkan bakat seni mereka, seperti tarian tradisional anoman, wushu, dance performance, solo vocal, dan band performance yang menjadi daya tarik tersendiri bagi para siswa.
Kepala SMA Warga Surakarta, Aditya Nur Cahya Perdana mengaku sangat senang dengan adanya kegiatan Monumen Pers Goes To School 2025. Menurutnya, acara ini akan semakin mengenalkan para siswa kepada dunia pers, selain juga membawa misi edukasi, yakni mendorong minat baca para siswa dan tingkat literasi siswa bisa meningkat di kemudian hari.
Sementara Kepala Monumen Pers Nasional diwakili Kuncoro Mahendro Suryo (Yoyok) yang juga alumni SMA Warga Surakarta menyampaikan, acara ini merupakan bagian dari komitmen Monumen Pers Nasional, untuk turut meningkatkan minat literasi di tingkat sekolah.
Dalam sessi sosialisasi, diperkenalkan seluruh layanan yang ada di Monumen Pers Nasional, di antaranya koleksi benda-benda bersejarah di bidang pers, mulai dari radio, mesin ketik, kamera, hingga bukti terbit berupa surat kabar dan majalah.
Dalam kegiatan Monumen Pers Goes to School 2025 ini juga ada penilaian serta seleksi siswa berbakat dan berprestasi. Peserta yang terpilih oleh para juri akan menjadi Duta Monpers 2025. Mereka akan menjadi perpanjangan tangan untuk memperkenalkan adanya Monumen Pers Nasional dan aneka koleksi di dalamnya.
Adapun untuk meningkatkan literasi, Monumen Pers Nasional mengajak SMA Warga Surakarta bekerja sama. Kedua belah pihak sepakat menandatangani nota kesepahaman. Adanya kerja sama ini ke depan SMA Warga Surakarta akan terlibat di sejumlah kegiatan, serta memfasilitasi siswa untuk belajar dan diajak berkunjung ke Monumen Pers Nasional.
(and_)
