SOLO, solotrust.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta berencana memindahkan Pasar Ayam dari Semanggi ke kawasan ringroad Mojosongo. Rencananya pemindahan pasar tersebut akan dilakukan pada tahun 2019. Pemkot menilai kondisi Pasar Ayam saat ini sudah tidak representatif.

"Kondisi pasar ayam yang sekarang (di Semanggi) sudah tidak layak. Karena berada di pemukiman padat penduduk. Kalau dahulu daerah Semanggi masih rawa-rawa dan sepi sehingga cocok untuk pasar ayam,” kata Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Surakarta, Subagiyo, Kamis (26/4/2018).

Subagiyo menjelaskan pasar ayam di Mojosongo nantinya akan dibangun di atas tanah pemerintah provinsi seluas 1,2 hektare. Selain pasar ayam, di lahan tersebut juga akan digunakan sebagai pasar hewan khususnya kambing. Sebanyak 60 pedagang kambing dan 300 pedagang ayam di pasar ayam Semanggi bakal diboyong ke pasar baru tanpa terkecuali.

"Pasarnya dikonsep satu lantai. Prinsipnya begitu selesai aktivitas perdagangan, semua kotoran akan dibersihkan. Sesudah diolah langsung dibuang," jelas Subagiyo.

Rencana pemindahan Pasar Ayam ini sudah mengemuka sejak beberapa tahun terakhir. Pemkot menilai pasar itu layak dipindahkan sesegera mungkin. Apalagi di wilayah Semanggi kini telah berdiri sekolah dan rumah susun sederhana sewa (Rusunawa), serta tengah berlangsung proyek pendirian rumah sakit umum daerah (RSUD). (vin)

(wd)