SOLO, solotrust.com – Siapa sih tak tahan godaan segarnya air dingin saat berbuka puasa? Ya, setelah seharian menahan haus, minum segelas air dingin pastinya terasa nikmat, apalagi di tengah cuaca panas seperti sekarang. Namun pertanyaannya, baikkah langsung minum air dingin saat buka puasa?
Menurut Praktisi gizi klinis dan olahraga, Rita Ramayulis, sebagaimana dilansir dari Hello Sehat, Minggu (27/05/2018), berbuka dengan minuman terlalu dingin membuat kerja lambung lambat karena harus menyesuaikan suhu tubuh.
Selain itu, perut tak dapat asupan makanan dan minuman selama hampir 13 jam membuat lambung akan mengalami kontraksi atau kaget ketika langsung menerima air dingin. Perut juga akan terasa kembung jika berbuka puasa langsung dengan minuman dingin.
Sekretaris Ikatan Dokter Indonesia Kalimantan Barat, Nursyam menyarankan lebih baik memilih minuman manis dan hangat agar tidak membuat lambung kaget setelah seharian berpuasa.
Kamu bisa berbuka puasa dengan mendahulukan minum air putih tidak dingin atau air dengan suhu ruang. Setelah itu, sekira lima hingga sepuluh menit, baru mengonsumsi minuman manis atau camilan manis seperti kurma atau kolak. Minuman manis seperti teh hangat bisa dianjurkan sebagai minuman buka puasa karena dapat menormalkan kembali gula darah setelah berpuasa.
Perlu diperhatikan, minum minuman manis juga tak boleh berlebihan, namun harus sesuai porsinya. Segelas teh manis sudah cukup membantu menaikkan gula darah dan membuat tubuh kembali berenergi.
Selain memilih minuman buka puasa manis dan hangat, kamu juga bisa makan buah-buahan yang manisnya alami. Buah memiliki kandungan air tinggi, serta dapat menaikkan gula darah yang turun selama puasa.
(and)