SOLO, solotrust.com - Komunitas Info Cegatan Solo (ICS) kini tak hanya update peristiwa di media sosial. Menjelang masa arus mudik dan balik Lebaran 2018, mereka ternyata dapat tugas baru. Apa itu?
Komunitas ICS mendapat pelatihan kedaruratan dari Solo Medicare di Bale Tawang Praja, Balai Kota Solo, Senin (4/6/2018).
Ketua ICS Arif Rifai mengatakan, pihaknya siap bertugas membantu posko pengamanan Lebaran 2018 yang didirikan Dinas Kesehatan Kota Surakarta. Setelah mendapatkan pelatihan bantuan hidup dasar ini, ia bersama anggota yang hadir akan memberikan sosialisasi ke seluruh anggota.
Ia menambahkan, selama arus mudik dan balik Lebaran 2018, anggota komunitas ICS akan ditempatkan di enam posko pengamanan Lebaran dari total 11 posko yang tersebar di sejumlah titik di Kota Solo.
"Lebaran 2018 kita diajak kerja sama dari Solo Medicare untuk membantu pos pengamanan lebaran," kata Arif kepada wartawan usai pelatihan kedaruratan.
"Kami siapkan anggota ICS untuk bertugas di enam posko pengamanan Lebaran, masing-masing kita tempatkan dua petugas," imbuhnya.
Terangnya, saat ini ICS memiliki anggota aktif sebanyak 200-300 orang dan ratusan ribu anggota pasif di media sosial. Jumlah itu dianggap dapat membantu keseluruhan pelaksanaan pengamanan mudik Lebaran 2018.
Sementara Dwi Norman Indra, Sekretaris Jendral (Sekjen) Solo Medicare menuturkan kegiatan pelatihan ini untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan yang lebih prima di masyarakat. Dia menjelaskan, pihaknya membekali komunitas ICS kemampuan dalam memberi pertolongan pertama.
Pasalnya, selama ini masyarakat dianggap kurang cekatan dalam memberikan pertolongan pertama pada korban yang mengalami kondisi kritis.
"Kami berikan latihan prosedur penanganan pada korban, terutama korban kecelakaan di jalan raya," papar Dwi kepada wartawan.
Dikatakan Dwi, ICS dilibatkan karena dianggap dekat dengan masyarakat, selain itu ICS memberikan akses informasi cepat yang berguna untuk kualitas pelayanan kesehatan.
Seperti diberitakan, petugas dari Solo Medicare bersama Info Cegatan Solo akan bertugas selama arus mudik dan balik Lebaran 2018, mulai 8 hingga 23 Juni 2018.
Dwi Berharap pelatihan ini membuka wawasan masyarakat luas untuk bersama-sama menolong pasien dengan prosedur dan teknik yang tepat. Masyarakat yang membutuhkan bantuan emergency dapat mengakses di nomor telepon 119. (adr)
(way)