SOLO, solotrust.com – Timnas Brasil sejak awal menaruh harapan besar pada pemain bintangnya Neymar Jr. Mantan pemain Barcelona itu diharapkan bisa memberikan sentuhan magis untuk membawa Brasil kembali mengangkat trofi usai 2002 silam.
Namun dalam dua laga awal Piala Dunia 2018, nyatanya bukanlah Neymar yang menjadi bintang. Melainkan pemain yang kini merumput bersama Barcelona, Philippe Coutinho. Dua gol krusial dalam dua laga membuktikan dirinya pantas disebut sebagai pemecah kebuntuan kala Neymar dikunci pergerakannya oleh lawan.
Tato di lengan kirinya pun menggambarkan tekad dan motivasi pemain bernomor punggung 11 itu bersama Brasil di Piala Dunia 2018. “Jangan pernah berhenti bermimpi". Ini adalah ungkapan singkat yang dengan rapi merangkum tekad yang dibutuhkan Brasil untuk memanfaatkan kemenangan 2-0 dramatis mereka atas Kosta Rika, Jumat (22/6/2018) malam di Saint Petersburg.
Gelandang serang itu tiba-tiba menjadi pusat perhatian untuk negaranya. "Ini adalah sesuatu yang ada dalam diri saya, tidak pernah menyerah, apa pun yang Anda alami," katanya kepada FIFA ketika ditanya tentang tato di lengan kirinya.
"Pertandingan hari ini adalah buktinya,” sebutnya.
Di laga terakhir, Brasil akan menghadapi Serbia yang kini berada di peringkat 3 klasemen sementara. Kemenangan akan makin memuluskan jalan Brasil ke babak 16 besar, mengingat Serbia juga masih memiliki peluang untuk lolos ke babak 16 besar.
(way)