NIZHNY NOVGOROD, solotrust.com – Uruguay menghadapi Prancis di babak perempat final Piala Dunia tanpa kehadiran pencetak gol terbanyak mereka, Edinson Cavani. Hasilnya, Uruguay dipaksa menyerah 0-2 dari skuat Didier Deschamps.
Dalam laga yang digelar di Nizhny Novgorod Stadium, Jumat (6/7/2018) malam WIB itu, Prancis langsung mengambil inisiatif menyerang. Sementara Uruguay yang memasang duet Luis Suarez-Cristhian Stuani di lini depan tak bisa berbuat banyak.
Lima menit jelang waktu normal babak pertama usai, Raphael Varane berhasil mencetak gol melalui skema set-piece dari Antoine Griezmann. Bek Real Madrid itu berhasil menanduk bola ke pojok kanan gawang Uruguay.
Babak kedua, anak asuh Oscar Tabarez mencoba perlahan menembus pertahanan Prancis. Namun usaha itu sirna ketika Griezmann berhasil melesakan tendangan jarak jauh yang tak mampu dihalau Muslera pada menit ke-61. Perubahan yang dilakukan Tabarez dengan memasukan Maxi Lopez dan Cristian Rodriguez pun tak menghasilkan apa-apa.
“Untuk negara seperti Uruguay, Anda merasa [buruk tentang kekalahan ini], dengan sejarah kami, tentu saja. Tapi sekarang kita harus melanjutkan. Ada banyak negara yang termasuk elit sepak bola yang meninggalkan turnamen ini jauh lebih awal,” ucap Tabarez usai laga, dilansir laman FIFA.
Sementara Didier Deschamps menilai timnya memang layak lolos ke semifinal. Faktor usia juga disebutnya berpengaruh banyak terhadap penampilan timnya saat meladeni Uruguay.
“Saya pikir kami pantas mendapatkan hasil, kami bermain melawan tim Uruguay yang indah tetapi kami lebih baik daripada mereka hari ini. Saya memiliki tim yang lebih muda, dan mereka sudah bermain sebagai tim sebelumnya, tetapi persyaratan (ke depan) lebih tinggi karena lawan menjadi lebih baik saat Anda maju,” tuturnya.
(way)