LOMBOK, solotrust.com- Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, pihaknya telah melatih warga untuk cara pembangunan rumah tahan gempa. Pelatihan tersebut, menurut Menteri PUPR, membutuhkan waktu 1-2 hari.
“Kementerian PUPR melibatkan para mahasiswa dari perguruan tinggi dan TNI untuk mengawasi pembangunan rumah. Secara bersamaan Kementerian PUPR juga memperbaiki infrastruktur, pembangunan pasar dan sekolah,” ujar Menteri PUPR sebagaimana dilansir dari laman resmi Sekretariat Kabinet RI.
Sejumlah 43 sekolah dari 500 lebih sekolah rusak sudah mulai pembangunan, sedangkan Kementerian Pendidikan telah mendirikan tenda-tenda darurat untuk kegiatan belajar mengajar.
(wd)