Solotrust.com – Seorang jurnalis yang sering mewawancarai mangaka atau pembuat manga/komik Jepang bernama Deb Aoki berbagi cerita tentang hal yang cukup menarik dengan Anime News Network, yang dikabarkan via laman animenewsnetwork.com, Sabtu (22/9/2018).
Berdasarkan pengalaman Aoki, ternyata banyak mangaka yang lebih suka tidak diambil fotonya ketika menghadiri sebuah acara. Aoki mengaku selalu bertanya kepada mangaka-mangaka yang dia wawancarai apakah tidak apa-apa mengambil gambarnya sehingga dapat mempostingnya dalam laporan. Ternyata, 75%nya menjawab tidak atau paling tidak Aoki tidak boleh mengambil foto wajahnya.
Hal ini tentu menjadi menarik karena hampir semua kreator komik lain di dunia tidak masalah dengan pengambilan foto untuk publikasi. Aoki pun bertanya-tanya, “Mengapa mereka tidak mengambil kesempatan publisitas yang datang pada mereka? Mengapa mereka begitu malu dengan kamera?”.
Penasaran, Aoki pun bertanya kepada beberapa mangaka, meskipun jawaban mereka ini tentu saja tidak mewakili semua mangaka yang ada.
Ada beberapa alasan yang mereka ungkapkan, salah satunya terkait dengan perhatian mereka terhadap privasi, aturan serta norma sosial di Jepang. Privasi adalah hal yang sangat serius di Jepang. Orang tidak boleh mengambil foto orang lain tanpa persetujuan dari orang tersebut, atau ia bisa diperkarakan secara hukum.
Alasan yang lain adalah mangaka ingin orang fokus pada manganya, bukan kehidupan pribadinya. Salah satu jawaban dari mangaka yang ditanyai Aoki adalah mereka lebih suka karya mereka yang bicara, daripada orang fokus pada diri mereka, kehidupan personal bahkan apa yang mereka sukai. Ya, dalam hal ini mereka ingin hidup dengan tenang, normal dan tidak diikuti oleh penggemar.
Jawaban lain yang diterima Aoki adalah mereka ingin menjaga “kemistikan” atau fantasi yang hidup untuk para pembacanya. Seorang kreator manga shojo mengatakan bahwa dia ingin tetap relavan dengan para pembaca mudanya, dan dia tidak bisa melakukannya jika pembaca melihat dia sebagai wanita yang lebih tua.
Tentu saja tidak semua kreator manga menolak untuk diambil gambarnya. Beberapa mangaka juga seperti selebriti di Jepang dan luar negeri, mereka pun nyaman di depan kamera, misalnya mangaka Takehiko Inoue (Slam Dunk) dan Leiji Matsumoto (Captain Harlock). (Lin)
(wd)
