PEMALANG, solotrust.com – Ulah pemerasan oknum wartawan akhirnya terendus gabungan Tim Saber Pungli Kabupaten Pemalang dan Tim Penindakan Saber Pungli Polres Pemalang. Oknum wartawan tersebut melakukan pemerasan terhadap lima kepala sekolah di Pemalang dengan nilai ratusan juta Rupiah.
Kasat Reskrim AKP Suhadi melalui keterangan tertulisnya, Jumat (30/11/2018) mengatakan, kelima oknum wartawan itu diringkus pada Rabu (28/11/2018). Pelaku diringkus setelah melakukan pemerasan pada Kepala SMK PGRI 3 Kecamatan Randudongkal.
Kelima pelaku yang mengaku sebagai wartawan dan LSM dengan inisial itu yakni S (48), warga Desa Pedagangan Kecamatan Dukuhwaru Kabupaten Tegal; S (46), warga Kelurahan Widuri, Pemalang; R (39), warga Desa Kaligangsa Wetan Brebes; NE (43), warga Desa Pasarean Kecamatan Adiwerna, Tegal; dan AH (36), warga Desa Kaligangsa Wetan Brebes.
Modus yang dilakukan pelaku yakni melakukan peliputan dan melaporkan adanya dugaan penyelewengan dana BOS di sekolah tersebut. Laporan itu lantas digunakan sebagai bahan untuk pemerasan.
“Kelima pelaku mengancam korban melalui SMS, bila tidak memberikan uang maka akan dilaporkan kepada penegak hukum” ungkap Suhadi.
“Korban pada akhirnya menuruti perintah pelaku dan menemui pelaku untuk menyerahkan uang sebesar Rp30 juta” imbuhnya. Masing-masing kepala sekolah rata-rata diperas hingga Rp30 juta.
Sebelumnya, Rabu (21/11/2018), kelima pelaku juga telah melakukan pemerasan pada Kepala SMK PGRI 2 Taman, Kepala SMK PGRI 1 Taman, dan Kepala SMK Nusantara Comal.
Setelah itu pelaku melanjutkan aksinya pada kamis (22/11/2018) dengan target Kepala SMK Satya Praja Petarukan.
“Masing-masing Kepala sekolah yang diperas oleh kelima pelaku memberikan uang sebesar Rp30 juta,” ungkap Suhadi.
(way)