Hard News

Peringati Hari Ibu, Puluhan Siswa SMKN Ngargoyoso Menangis Saat Basuh Kaki Ibunya

Jateng & DIY

22 Desember 2018 18:04 WIB

Para ibu tak kuasa menahan tangis saat sang anak mulai membasuh kakinya. (solotrust-joe)

KARANGANYAR, solotrust.com – Peringatan Hari Ibu diperingati oleh SMKN Ngargoyoso, Karanganyar secara berbeda. Dalam peringatan tersebut, ada acara membasuh kaki ibu yang diikuti puluhan murid beserta para orang tuanya.

Dalam prosesi membasuh kaki, terlihat para ibu itu tak kuasa membendung air mata yang meleleh lantaran hanyut dalam haru saat kaki mereka dibasuh oleh para putra-putrinya.



Anak-anak  mereka yang bersekolah di SMKN Ngargoyoso itu duduk bersimpuh sambil membersihkan satu per satu kaki ibundanya.

Terlihat  beberapa siswa bahkan terisak saat sungkem pada sosok yang telah membesarkannya. Hampir selama 10 menit keharuan menyeruak di acara yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ibu setiap 22 Desember tersebut.


Selain acara membasuh kaki dan sungkeman dengan para ibu, dalam acara ini ada anak yang merias para ibunya. Dengan membawa make up terlihat para anak anak ini merias wajah ibunya agar menjadi cantik.

Salah satu siswa, Risma, mengaku sangat terharu pada saat bisa merias wajah ibunya. Dirinya tak kuasa menahan tangis saat menatap ibunya yang diriasnya. Ini baru pertama kali dirinya benar-benar sangat terharu di hadapan orang tua yang membesarkannya .

“Udah punya salah sama ibu banyak, jadinya (nangis),” tuturnya dengan berlinang air mata.

Sementara itu salah satu orang tua siswa, Purwanti, mengaku sangat senang dengan adanya peringatan Hari Ibu yang digelar oleh sekolahan. Yang mana dalam peringatan ini para anak-anak diberikan pendidikan betapa pentingnya peran ibu dalam hidup mereka dan membuat dirinya bangga sebagai seorang ibu.

“Mudah-mudahan anaknya rajin sering membantu orang tua,” harapnya.

Kepala SMKN Ngargoyoso Sri Eka Lelana meyakini bahwa kegiatan ini sangat efektif menyuntik semangat belajar para siswa. Bagi para orang tua, mereka  diharapkan untuk mendukung anak-anaknya lebih giat menuntut ilmu dan gerakan tersebut menjadi salah satu program unggulan seiring SMKN Ngargoyoso menyandang predikat Sekolah Sahabat Keluarga (SSK)d ari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

“Ketika kegiatan ini kita evaluasi ternyata berimbas baik terutama kepada perilaku anak, kemudian juga berimbas pada supporting ke pendidikan, kegiatan ini akan kita rutinkan setiap tahun,” ujar Lelana. (joe)

(way)