Serba serbi

Manga "Children of the Sea" Akan Diadaptasi ke dalam Film Anime

Musik & Film

3 Maret 2019 07:04 WIB

Poster film "Children of the Sea" (Dok. Studio 4°C)

SOLO, solotrust.com - Manga karya Daisuke Igarashi "Children of the Sea" (Kaijū no Kodomo)" diadaptasi ke dalam sebuah film anime dan akan tayang di Jepang pada 7 Juni mendatang.

Dilansir dari Comis Natalie via Anime News Network, Kamis (28/2/2019), film yang diproduksi oleh Studio 4°C tersebut diisi suaranya oleh Hiiro Ishibashi sebagai Umi, Mana Ashida sebagai Ruka, dan Airu Kubodzuka sebagai Sora.



Ayumu Watanabe (Space Brothers; After the Rain) bertindak sebagai sutradara dan Kenichi Konishi (Tokyo Godfathers; The Tale of the Princess Kaguya) menjadi animation director dan desainer karakternya.

Berkisah tentang tiga anak yang memahami pesan misterius yang disampaikan lautan, manga tersebut menggambarkan konektivitas antara manusia dengan alam yang menakjubkan dan indah.

"Ketika Ruka masih kecil, dia melihat hantu di air dalam akuarium tempat ayahnya bekerja. Sekarang, dia merasa tertarik ke arah akuarium, bersama dua lelaki misterius di sana, Umi dan Sora. Mereka berdua dibesarkan oleh duyung dan mendengar panggilan aneh yang sama dari lautan seperti Ruka. Ayah Ruka dan orang dewasa lainnya yang bekerja di akuarium hanya mengetahui dari jauh apa yang dialami anak-anak ketika mereka terperangkap dalam misteri hilangnya ikan laut di seluruh dunia," demikian deskripsi cerita dari manga tersebut sebagaimana dikutip dari laman Viz Media.

Daisuke Igarashi meluncurkan manga "Children of the Sea" di Majalah IKKI dari Shogakukan pada 2007 dan berakhir pada 2011. Shogakukan menerbitkan lima volume untuk manga tersebut dan Viz Media menerbitkannya dalam Bahasa Inggris.

Pada tahun 2009, manga tersebut telah memenangkan Excellence Award pada Japan Cartoonist Association Awards ke-38 dan Excellence Award in Manga Division pada Japan Media Arts Festival ke-13 yang diselenggarakan oleh Badan Urusan Kebudayaan Jepang.

Penulisnya, Daisuke Igarashi, lahir di Perfektur Saitama pada tahun 1969. Karyanya "Witches" pernah mendapatkan penghargaan Excellence Award in Manga Division pada Japan Media Arts Festival ke-8 tahun 2004.

Karyanya yang lain yakni "Little Forest" yang didasarkan pada pengalamannya sendiri yang menjalani gaya hidup mandiri pun sudah diadaptasi menjadi film feature live-action pada 2014 lalu.

Sementara itu, Studio 4°C juga telah memperoleh pengakuan internasional untuk citranya yang berkualitas tinggi. Rumah anime ini juga telah memenangkan Grand Prize in Animation Divion pada Japan Media Arts Festival ke-8.

Rumah produksi ini juga menerima Grand Prize pada kategori animasi pada Japan Academy Film Prize Awards pada tahun 2008 melalui "Tekkonkinkreet". (Lin)

(way)