Hard News

Pesan Menag dalam Tawur Agung Kesanga untuk Umat Hindu

Hard News

07 Maret 2019 12:34 WIB

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin saat mengikuti Upacara Tawur Agung Kesanga di pelataran Candi Prambanan, Rabu (6/3/2019). (Kemenag/Boy)

YOGYAKARTA, solotrust.com - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menyampaikan pesan kepada umat Hindu pada Upacara Tawur Agung Kesanga di pelataran Candi Prambanan, Rabu (6/3/2019). Upacara sehari sebelum Nyepi ini diikuti ribuan umat Hindu dari berbagai daerah.

Hari Raya Nyepi 2019 mengusung tema “Dengan Catur Brata Penyepian, Kita Sukseskan Pemilu 2019”. Menag mengapresiasi pilihan tema tersebut sebagai wujud kepekaaan umat Hindu terhadap situasi dan kondisi bangsa menghadapi banyak ujian di tahun politik ini.



“Jangan sampai pemilu yang harusnya menggembirakan, menjadi kontestasi yang justru membuat kita intoleran dan terpecah-pecah,” tuturnya yang hadir mewakili Presiden Joko Widodo.

Menurutnya, tema ini bukan sekadar jargon melainkan pesan penting dan strategis untuk membuat pemilu menjadi damai.

Menag berharap tema Nyepi 2019 menjadi panduan yang tidak hanya bersifat filosofis, tapi juga konkret untuk mewujudkan kerukunan, keharmonisan, dan kedamaian.

Ia juga mengajak umat Hindu untuk menjadikan Nyepi sebagai sumber inspirasi untuk menata perbuatan, perkataan, dan pikiran menjadi Tri Kaya Parisudha (tiga perbuatan yang suci dan bersih).

“Dengan menjadi Parisudha (suci dan bersih), semoga umat Hindu mampu mengendalikan dirinya sendiri dan menghindari perbuatan adharma (sifat kebatilan),” ajaknya.

Ritual Tawur Agung Kesanga yang digelar di pelataran Candi Prambanan ini dimulai sejak pukul 07.30 WIB,  diikuti ribuan umat Hindu dari wilayah DI Yogyakarta dan Jawa Tengah.

(way)