SOLO, solotrust.com - Sebuah perusahaan analisis data yang berbasis di Silicon Valley yakni Chartmetric memprediksikan masa depan BLACKPINK di Amerika Serikat.

Dilansir dari Allkpop, Senin (25/3/2019), baru-baru ini Chartmetric menjawab pertanyaan terkait masa depan K-Pop di pasar musik terbesar di dunia tersebut. Sung Cho, CEO dan pendiri Chartmetric mengungkapkan bahwa banyak orang bertanya siapa yang akan menjadi bintang K-pop besar berikutnya di AS setelah BTS.

"BTS baik-baik saja sekarang. Namun menurut data, bintang K-Pop berikutnya yang akan besar adalah BLACKPINK. Mereka naik dengan sangat cepat," kata Sung Cho.

Data menunjukkan bahwa pendengar musik BLACKPINK berjumlah hingga 1,7 juta sebelum April tahun lalu. Namun dalam satu tahun saja, jumlah tersebut telah tumbuh hingga 500 persen, mengubah tingkat grup tersebut menjadi memiliki lebih dari 10 juta pendengar tiap bulannya.

"Mereka baru saja mulai mendapatkan sorotan yang signifikan di AS. Mereka akan lebih banyak dibicarakan setelah Coachella, festival musik terbesar di AS yang terjadi pada bulan April," lanjut Sung Cho.

Sebagai perusahaan data yang berfokus pada analisis penjualan musik digital, Chartmetric mengambil data yang diproyeksikan ke platform digital seperti Apple Music atau Spotify. Dengan mengumpulkan peringkat dan angka yang komprehensif dari grafik tersebut, perusahaan membuat diagram masa lalu, masa kini, dan masa depan dari karier seorang artis.

Karena Chartmetric adalah salah satu perusahaan data yang hanya fokus pada penjualan musik digital, banyak artis dan spekulan telah berkonsultasi dengan perusahaan tersebut untuk prediksi tentang potensi artis. Data dikumpulkan terutama dari jumlah pengikut Spotify, peringkat pada grafik transnasional, penjualan digital, pengikut Instagram, dan lain-lain. (Lin)

(way)