Hard News

Mau Buka Dialog, Ganjar Malah Diminta Jadi Saksi Nikah

Hard News

30 November 2017 13:56 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat menjadi saksi nikah di Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan. (dok. Humas Pemprov Jateng)

GROBOGAN, solotrust.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tak menyangka jika Rabu (29/11/2017) malam dirinya bakal didaulat menjadi saksi nikah. Niat datang ke balai desa di Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan untuk berdialog dengan warga, namun tiba-tiba pasangan pengantin yang diiringi tarian datang menghampirinya.

Kedatangan mereka sontak membuat Ganjar yang mestinya akan membuka dialog menjadi bingung. Ganjar dibuat tambah bingung ketika seorang pria berpeci dan berjas hitam datang mendekatinya.



“Pak Gubernur mohon sedianya menjadi saksi nikah saya malam ini,” tutur Sukiman.

Ganjar kaget. Begitu juga dengan Bupati Grobogan Sri Sumarni yang saat itu mendampinginya.

Niki saestu ajeng kawin tenanan? Sampun ikhlas? (Ini benar serius mau nikah? Sudah ikhlas?” tanya Ganjar kepada pria berusia 39 tahun tersebut.

Setelah mendapatkan penjelasan dari kedua pihak calon pengantin, Ganjar pun setuju menjadi saksi nikah Sukiman, dan Suwarti (33) yang berstatus janda anak dua. Alhasil balai desa tersebut langsung disulap menjadi tempat akad nikah.

“Saya terima nikah dan kawinnya Suwarni binti Sugeng dengan mas kawin uang Rp50 ribu dibayar tunai,” kata Sukiman lancar

“Sah,” sambut Ganjar yang diikuti tepuk tangan dari warga, dan beberapa pejabat daerah yang hadir.

Kedua pasangan suami istri itu lantas memamerkan buku nikahnya, dan berfoto bersama Ganjar. “Bapak-ibu ini mau dialog apa mau salaman? Dialog dulu nanti baru salaman ya, tapi jangan lupa nyumbang,” canda Ganjar.

Diakuinya, peristiwa tersebut adalah yang pertama dialami semenjak menjadi gubernur.

 

(way)

(Redaksi Solotrust)