SOLO, solotrust.com - Rumah Sakit (RS) PKU Muhammadiyah Solo menggelar kegiatan sosialisasi pencegahan virus corona, Sabtu (08/02/2020). Melalui program Pojok Sehat di lobi utama rumah sakit setempat, kegiatan digelar dalam rangka memperingati Bulan K3 2020 yang jatuh setiap Februari.
Tim Promosi Kesehatan RS PKU Muhammadiyah Solo bekerjasama dengan P2K3 (Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja) RS PKU Muhammadiyah Solo sekaligus melakukan antisipasi terhadap penyebaran virus corona. Acara diisi dengan sosialisasi Pencegahan dan Pengendalian Wabah Virus Corona dengan narasumber dr Anita Muntafi’ah.
"Membahas banyak mulai dari dari mana asalnya dan bagaimana gejala pasien yang terinfeksi virus tersebut. Narasumber juga menyampaikan upaya penanganan dan pencegahan wabah virus ini," urai Humas RS PKU Muhammadiyah Solo, Betty.
Selain paparan dr Anita Muntafi’ah (dokter spesialis paru) sebagai bentuk pencegahan penyebaran penyakit virus corona, Tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) RS PKU Muhammadiyah menjelaskan tata cara mencuci tangan secara baik dan benar sesuai standar kesehatan.
"Kegiatan dihadiri sekira 150 orang yang merupakan pasien rawat jalan, penunggu pasien, pengunjung, suplier serta penyewa lahan di RS PKU Muhammadiyah Solo. Selain itu juga disosialisasikan tentang Keselamatan dan Keamanan Rumah Sakit oleh dr Dien Kalbu Ady dari P2K3 RS PKU Muhammadiyah Solo yang menjelaskan tentang sistem dan prosedur keselamatan dan keamanan yang ada di rumah sakit," imbuh Betty.
Dr. Dien Kalbu menyampaikan materi atau cara penanganan pertama apabila terjadi kebakaran di rumah sakit serta apabila menemukan orang secara tiba-tiba tidak sadarkan diri di area rumah sakit.
"Dia juga menjelaskan alur evakuasi dan menunjukkan cara menyelamatkan diri apabila terjadi kejadian bencana di rumah sakit. Di sela-sela acara dibagikan masker beserta leaflet mengenai pencegahan dan penanganan wabah virus corona. Acara ditutup dengan sesi tanya jawab dengan seluruh pengunjung yang mengikuti acara terkait paparan yang telah disampaikan narasumber," tandas Betty. (awa)
(redaksi)