Pend & Budaya

Poppy, Siswi SD Memulung demi Bisa Sekolah

Pend & Budaya

12 Februari 2020 21:01 WIB

Poppy, seorang pelajar kelas 6 SD Tegal Harjo tengah memulung sampah demi bisa terus sekolah

SOLO, solotrust.com - Poppy, seorang pelajar kelas 6 SD Tegal Harjo, Kecamatan Jebres, Solo patut menjadi inspirasi. Pasalnya, di usianya yang masih relatif muda, Poppy tak kenal lelah membantu orang tuanya memulung, mencari rongsok.demi kebutuhan keluarga dan sekolah .

Poppy tinggal di sebuah rusunawa Blok A Mertohudan, Mojosongo, Solo. Dia tinggal serumah dengan ayahnya, Irfan Suyatno (52) beserta ibunya Sukirah (53), dan kakaknya Elis. Ayah Poppy bekerja sebagai seorang kuli bangunan, sedangkan ibunya bekerja sebagai penjual pakaian bekas, dan juga memulung untuk mendapatkan penghasilan tambahan yang sudah dilakukan selama kurang lebih 30 tahun.



Setiap hari Poppy selalu memulung di sepanjang jalan arah pulang ke Rusunawa Blok A usai pulang sekolah. Mulai dari botol-botol plastik, kardus, dan besi, dia kumpulkan menggunakan sebuah keranjang plastik di sepanjang perjalanan yang dia lewati. Panas, terik, letih, dan capai sudah menjadi makanan Poppy setiap harinya.

Ketika Hari Jumat, Poppy pulang pukul 11.00 WIB. Usai pulang sekolah, dia menghampiri ibunya terlebih dahulu yang berjualan pakaian bekas di Pasar Ledoksari, lalu melanjutkan untuk memulung bersama.

Poppy mengaku sudah memulung sejak kelas 4 SD. Pekerjaan itu dilakukannya untuk membantu membeli kebutuhan sekolah. Poppy melakukannya tanpa paksaan orang tua, melainkan atas kemauannya sendiri.

“Sudah lama memulungnya, sudah dari kelas 4. Memulung itu buat bantu beli keperluan sekolah, beli buku,” terang Poppy.

Sementara menurut Irfan, Poppy sudah putus sekolah selama kurang lebih tiga tahun. Akhirnya Poppy tak sengaja bertemu gurunya dan dianjurkan untuk masuk sekolah kembali.

“Poppy putus tidak sekolah itu sudah kurang lebih selama tiga tahun karena kami pindah sana-sini, mengingat biaya juga. Lalu tidak sengaja bertemu dengan gurunya di jalan, kemudian dianjurkan untuk masuk sekolah kembali,” terang Irfan. 

Meski berasal dari keluarga tak mampu, Irfan berharap Poppy dan anak-anaknya dapat bersekolah dengan jenjang lebih tinggi.

“Harapan saya anak-anak bisa sekolah lebih tinggi dan mempunyai suami yang bijak dan pengin punya rumah sendiri. Doa itu saya panjatkan kepada Allah, semoga dapat terlaksana. Aamiin, pungkas Irfan. (din)

(redaksi)