Hard News

Ini Identitas Delapan Korban Tewas Akibat Longsor di Magelang

Hard News

19 Desember 2017 09:10 WIB

Evakuasi korban longsor. (solotrust.com/dian)

MAGELANG, solotrust.com- Delapan korban tewas akibat tebing longsor dilokasi penambangan berhasil ditemukan dan langsung dilakukan identifikasi di kamar jenazah oleh tim Inafis dan di petugas medis RSUD Muntilan.

Kedelapan korban tebing longsor di penambangan galian c yang terletak  di Sungai Bebeng kaki Gunung Merapi  berhasil dievakuasi Senin (18/12/2017) sore kemarin. Seluruh korban ditemukan dalam kondisi tertimbun material longsor. 



Berikut data korban tewas akibat tebing longsor di Kabupaten Magelang :

1. Ahmad zaenudin (dusun kemburan, desa jumoyo, kecamatan salam)

2. Iwan dwi (dusun kemburan, desa jumoyo, kecamatan salam)

3. Suparno (dusun dermo, desa bringin, kecamatan srumbung)

4. Heri setyawan (dusun kemburan, bringin, kecamatan srumbung)

5. Martono (dusun dermo, desa bringin, kecamatan srumbung)

6. Sumarno (dusun dermo, desa bringin, kecamatan srumbung)

7. Yuni supri (dusun kemburan, desa jumoyo, kecamatan salam)

8. Muhammad (dusun kemburan, desa jumoyo, kecamatan salam).

Salah satu dokter RSUD Muntilan dr.Syukrimengatakan, total ada 16 korban longsor, 8 korban dipastikan meninggal dunia, 8 lainnya mengalami luka-luka, dua diantaranya harus dirujuk kerumah sakit yang lebih besar,karena mengalami luka yang cukup parah.

“Totalnya ada 16 korban, yang 8 meninggal dunia, yang lainnnya luka-luka.” Jelas dr. Syukri. (dian)

(wd)