PEKALONGAN, solotrust.com – Bagi seorang pelajar seperti Triningsih (17) asal Dukuh Sutosari, Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, pelatihan cara cuci tangan yang benar kepada warga secara door to door, sangat bermanfaat merubah perilaku masyarakat Pantirejo secara umum untuk hidup lebih bersih.

Antisipasi penularan virus corona yang dilatihkan Pelda Asmuni selaku Kepalan Kesehatan Satgas TMMD Reguler 107 Kodim 0710 Pekalongan, jelas akan meminimalisir dampak penyakit tersebut.

Tampak Pelda Asmuni, menyambangi rumahnya untuk melatihkan cara mengusap tangan dengan cairan hand sanitizer, Selasa (24/3/2020).

“Kita harus mengapresiasi upaya TNI dan Pemerintah dalam kewaspadaan terhadap covid-19, sehingga perekonomian Indonesia tidak lumpuh dan pembangunan terus berjalan,” ujar pelajar kelas 2 SMK Prima dengan intelektual.

Smentara dikatakan Pelda Asmuni, bahwa pihaknya selaku anggota satuan Kesehatan Angkatan Darat yang bertugas di lapangan, merasa terpanggil untuk mensosialisasikannya keada masyarakat di lokasi TMMD

“Kita juga mengajarkan warga masyarakat Pantirejo untuk mencuci dengan sabun dan dengan air yang mengalir minimal selama 20 detik setelah melakukan aktivitas apapun,” beber Asmuni.

Ditambahkannya, cara pergerakan tangan adalah sama saat menggunakan hand sanitizer sama dengan menggunakan sabun.

“Kita harapkan warga masyarakat Pantirejo dapat hidup dengan sehat, khususnya mampu mencuci tangan dengan baik dan benar sehingga terhindar dari penyakit saluran pernafasan yang disebabkan virus corona,” tandasnya

Dalam kesempatan itu, Pelda Asmuni juga menyampaikan 5 tips mudah pencegahan corona, yaitu mencuci tangan dengan air mengalir dengan sabun setidaknya selama 20 detik atau cukup dengan hand sanitizer, menggunakan masker, menjaga daya tahan tubuh dengan asupan gizi yang baik, mengurangi berjabat tangan, dan tidak mengunjungi pasien terjangkit corona.

(wd)