SEMARANG, solotrust.com- Sejak berdirinya posko terpadu cegah covid-19 di kawasan Mangkang, Semarang hingga saat ini, petugas mendata ada 176 kendaraan yang diminta untuk putar balik, karena mengangkut pemudik. Posko terpadu akan terus mengawasi ketat agar tidak ada pemudik yang masuk Semarang.
Kapolsek Tugu Kota Semarang, Kompol I Ketut Raman mengatakan, sejak berdiri posko terpadu cegah covid-19 di mangkang mulai 27 April hingga 8 Mei 2020, menurut data yang dikumpulkan dari hasil operasi pencegahan bagi pemudik melalui pintu barat kawasan Mangkang, atau yang masuk wilayah perbatasan Kota Kendal dan Semarang sudah ada 176 kendaraan yang di minta untuk putar balik karena mengangkut pemudik.
“Dari 176 diantaranya jenis kendaraan 10 bus, 24 travel, dan 142 kendaraan pribadi.” Jelasnya, Jumat (8/5).
Kompol I Ketut Raman menegaskan, pihaknya akan terus melakukan pengawasan ketat di pintu utama masuknya pemudik dari arah barat ini ke Semarang.
Selain pagi dan siang hari, operasi pemantauan pemudik juga di lakukan malam hari dan pagi dini hari. Posko terpadu ini dilengkapi personil selain dari pihak Kepolisian, juga Dishub, Puskesmas, BPBD Kota, Satpol PP dan TNI. (vit)
(wd)