Hard News

Tak Membludak di Solo Saat Tahun Baru, Kapolda Ungkap Alasannya

Jateng & DIY

2 Januari 2018 14:08 WIB

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono (dok. solotrust.com)

KARANGANYAR, solotrust.com – Perayaan malam pergantian tahun 2018 di Kota Solo relatif berjalan aman dan kondusif. Tak seperti tahun-tahun sebelumnya yang sering kali membludak, tahun ini relatif tidak dikunjungi banyak masyarakat.

Hal itu menurut Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono karena di masing-masing daerah di Solo Raya menggelar acara tersendiri. Imbasnya menurut Kapolda, keramaian menjadi terpecah tidak hanya terpusat di Kota Solo.



Baca juga : Kapolda: Perayaan Pergantian Tahun Baru 2018 di Jateng Kondusif

“Kota Solo relatif tidak banyak dikunjungi karena kabupaten dan kota di sekitarnya (Solo Raya), dari pemerintah daerah sudah menyiapakan kegiatan yang membuat masyarakatnya terserap di situ,” ungkap Kapolda saat meresmikan Gedung Barak Dalmas di Polres Karanganyar, Selasa (2/1/2018).

Misalnya doa bersama dan pesta kembang api di karanganyar, kemudian Boyolali, Sragen, dan Sukoharjo yang menggelar kegiatan sendiri. Oleh karena itu khusus tahun ini, perayaan malam pergantian tahun di Kota Solo relatif tidak banyak dikunjungi.

“Pemda dan Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) di Klaten, Boyolali, Sukoharjo, Wonogiri, Karanganyar, dan Sragen menyiapkan kegiatan yang menyerap massa di sana, jadi tidak tumpah ruah di Solo semua,” lanjut Kapolda.

Kota Solo yang menjadi barometer di Jateng, disebutnya dapat teratasi keamanannya dengan memecah konsentrasi massa, dengan keramaian itu dipindahkan ke daerah sekitarnya melalui aneka acara.

“Seluruh wilayah Jateng aman dan kondusif,” sebut Kapolda.

(joe)

(way)

Berita Terkait

Berita Lainnya