SOLO, solotrust.com - Panas yang menyengat siang itu nampaknya tak mengurangi kekhusyukan jemaah haul Habib Ali bin Muhammad Al Habsy dalam mendengarkan tiap bait doa dan sholawat yang berkumandang dari arah Masjid Ar Riyadh. Bahkan, ratusan ribu jemaah yang sudah memadati kawasan masjid sejak pagi itu rela berdesak-desakan agar mendapat tempat yang teduh dan dekat dengan serambi masjid.
Seorang jemaah asal Probolinggo, Nur hasan (19) tengah menyimak doa yang dibacakan Ahmad bin Muhammad Anis bin Alwi bin Ali bin Muhammad al Habsyi saat peringatan haul Habib Ali bin Muhammad Al Habsyi, Senin (8/1/2018). Meski harus berdesak-desakan dengan jemaah yang lain, dirinya mengaku sangat antusias mendengarkan tiap bait doa dan sholawat yang berkumandang.
"Ini saya pertama kali saya datang ke sini. Walaupun berdesakan dan panas, ini pengalaman pertama yang menyenangkan. Pengen ke sini lagi besok tahun depan," ungkap dia kepada solotrust.com, Senin (8/1/2018).
Nur bersama rombongannya datang sejak Minggu pagi. Jauh-jauh hari ia bersama rombongannya sudah merencanakan untuk mengikuti acara tahunan itu. Untuk tempat istirahat, dirinya beserta rombongan lain telah memesan penginapan yang berlokasi tak jauh dari tempat acara. Dirinya berencana tetap berada di Solo sampai Selasa (9/1/2018) ini. “Yang penting besok pagi selepas Subuh, bisa ikut baca maulid bersama (Maulid Simtuddurrar)."
Berdasar pantauan, berbagai sampah plastik yang digunakan untuk duduk dan melindungi dari terik matahari terlihat berserakan di jalanan. Tak jarang, membuat jemaah kesulitan melangkah karena banyaknya sampah yang berserakan, disamping harus berdesakan dengan jemaah yang lain. Menanggapi hal tersebut, Lurah Pasar Kliwon, Roh Warsito mengimbau kepada jemaah agar tetap menjaga kebersihan. Kendati demikian, dirinya menilai penyelenggaraan Haul tahun ini lebih baik ketimbang tahun sebelumnya. Pasalnya, semua pihak baik panitia dan pemerintah kota dapat bekerja secara beriringan.
"Ini lebih baik, kalau dulu lebih semrawut. PKL juga sudah lebih tertib. Tapi masalah sampah itu sudah jelas karena banyaknya jemaah yang ikut. Intinya dengan Haul ini juga berkah karena dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar," ucap dia. (vin-A)
(redaksi)