Hard News

Gerindra Optimis Sudirman Said Raih 50 persen di Solo

Jateng & DIY

9 Januari 2018 16:25 WIB

Partai Gerindra.

SOLO, Solotrust.com- Partai Gerindra Solo mematok target suara 50 persen di Solo untuk mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said pada pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2018.

Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Solo, NR Kurniasari menyatakan Gerindra, bersama PKS dan PAN memasang target yaitu meraup 50 persen suara untuk Sudirman Said. Hal ini dilakukan bukan tanpa alasan, dirinya mengaku sudah memperhitungkan angka tersebut. Berkaca hasil Pilpres 2014 lalu, sekitar 50 ribu warga Solo menginginkan Prabowo menjadi Presiden, dengan angka tersebut dirinya yakin Sudirman Said dapat meraih kemenangan.



Baca juga: Rudy Optimis Pasangan Ganjar-Yasin Raup 75 Persen Suara di Solo 

"Kita dari internal partai Gerindra menargetkan tidak jauh saat Prabowo di pilpres lalu, yakni 50 persen suara. Belum ditambah lagi dengan PKS dan PAN mungkin bisa lebih dari 50 persen," katanya saat dihubungi solotrust.com, Selasa (9/1/2018).

Meski Kota Solo kandang banteng, kata dia, Gerindra tidak mengaku gentar lantaran banyak masyarakat yang mulai jenuh dengan pemerintahan saat ini. Dikatakan, Jawa Tengah menduduki peringkat 12 dengan angka kemiskinan tertinggi di Indonesia. Menurutnya, hal tersebut bisa menjadi kesempatan pihaknya mendulang suara.

"Kita menawarkan alternatif perubahan. Kita yakin setelah sekian tahun PDIP berkuasa di Jateng tapi tidak ada perkembangan, pasti masyarakat jenuh dan pengen ada alternatif. Ini yang bisa menjadi keuntungan kita," tandas dia.

Kurnia mengungkapkan komunikasi intensif dengan PKS dan PAN sudah dilakukan. Mereka juga sudah memanaskan mesin politik partai dengan mengkoordinasikan jaringan partai. Selain itu pihaknya juga melakukan sosialisasi ke masyarakat dengan leaflet dan door to door.

Untuk diketahui, Sudirman Said bakal berhadapan dengan Ganjar Pranowo pada Pilgub Jawa Tengah. Sudirman saat ini didukung Gerindra, PKS, dan PAN. Sedangkan Ganjar diusung oleh koalisi PDIP, Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan, serta Partai NasDem. (vin)

(wd)

Berita Terkait

Berita Lainnya