KARANGANYAR, solotrust.com- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Tjahjo Kumolo mengunjungi Kantor Imigrasi Kelas I TPI di Surakarta pada Jumat (28/8/2020) siang. Rombongan diterima oleh Kepala Kantor Wilayah Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Tengah, Priyadi dan Kepala Imigrasi Kelas I TPI Surakarta, Said Ismail.
Dalam kunjungan kerjanya di wilayah Surakarta, Tjahjo Kumolo beserta rombongan meninjau berbagai layanan publik yang berada pada tempat tersebut, antara lain pelayanan bagi kaum disabilitas, pembuatan paspor, dan fasilitas ruang laktasi. Setelah melakukan peninjauan di kantor setempat, Menpan RB memberikan arahan kepada pegawai di jajaran Imigrasi.
Kepada pegawai Imigrasi, Tjahjo Kumolo berpesan agar para pegawai di lingkungan Kantor Imigrasi terus bergerak memberikan pelayanan publik dan berinovasi.
seusai acara Tjahjo Kumolo mengatakan bahwa pihaknya meminta instansi pelayanan publik menggarap skala prioritas layanan secara serius. Instansi tersebut juga didorong berinovasi untuk memangkas rantai birokrasi dalam menyukseskan zona integrasi. Dalam kunjungannya di berbagai kantor pelayanan di wilayah Surakarta pihaknya meminta kualitas pelayanan juga diminta prima.
“Layanan pada Imigrasi karena ini wajah Indonesia ya di mata asing, warga kita yang perlu paspor ini dipercepat.” Terangnya.
Dirinya pun meminta instansi pelayanan publik berinovasi, misalnya membuat loket layanan satu atap untuk mengurus sesuatu cukup di satu tempat yang melayani formulir yang dibutuhkan, perpendek rantai birokrasi dan percepat pelayanan, dan jangan sampai muncul keluhan pelayanan publik. Sebaiknya layanan tersebut lebih cepat dan pemohon mendapat kepastian.
Sementara itu Kepala Imigrasi Kelas I TPI Surakarta, Said Ismail mengatakan, dalam sistem pelayanan yang prima pihaknya sudah melakukan inovasi dalam pelayanannya, seperti yang dikatakan Menpan RB memangkas rantai birokrasi dalam menyukseskan zona integritas. “Seperti halnya berbagai inovasi dilakukan di masa pandemi seperti jemput bola perpanjangan izin tinggal manula dan orang yang sakit.” Terangnya. (joe)
()
