SOLO, solotrust.com - Keselamatan dan keamanan tamu merupakan hal utama bagi manajemen hotel. Terkait itu, manajemen Favehotel Solo (Manahan Solo dan Solo Baru) menggelar Training Fire Evacuation, Selasa (22/09/2020) pukul 13.30 WIB, berlokasi di Favehotel Manahan Solo dan pada Rabu (23/09/2020) di Favehotel Solo Baru. Training diikuti seluruh karyawan dan staf Favehotel Manahan Solo dan Favehotel Solo Baru.
“Ini merupakan salah satu kegiatan rutin yang kami adakan sebagai bentuk kepedulian kami terhadap para staf dan para tamu kami, sehingga para staf akan selalu siap siaga dalam menghadapi segala macam bencana, salah satunya adalah kebakaran,” terang Cluster General Manager Favehotel Solo (Manahan Solo dan Solo Baru), Ika Florentina dalam siaran pers.
Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari tim pemadam kebakaran. Mereka mengungkapkan di masa pandemi seperti ini, Favehotel Manahan Solo dan Favehotel Solo Baru masih peduli untuk mengadakan training fire evacuation bagi seluruh karyawan. Dengan begitu, mereka selalu sigap dalam kondisi apa pun.
Dalam pelatihan ini, karyawan dan staf hotel Favehotel Manahan Solo dan Solo Baru dibekali materi dalam bentuk teori maupun praktik. Adapun untuk praktik dimulai dari munculnya asap dari ruang meeting dan kamar hotel yang mengakibatkan alarm berbunyi.
Dengan siap dan siaga, semua staf yang sudah mengetahui tugasnya masing-masing langsung melakukan evakuasi sesuai komando Cluster General Manager Favehotel Solo (Manahan Solo dan Solo Baru) Ika Florentina. Tim fire bridge juga melakukan langkah pemadaman awal dengan penyemprotan ke arah gedung hotel.
Semua staf sudah berkumpul di assembly point, menunggu tim pemadam kebakaran (PMK) datang. Waktu tercatat sekira lima menit yang merupakan respons dari internal Favehotel Manahan Solo dan Favehotel Solo Baru.
Kegiatan ditutup dengan pengecekan keadaan seluruh staf dan tamu hotel dalam keadaan aman dan tidak ada korban jiwa ditemukan serta kondisi api sudah dipadamkan. Dengan begitu, tamu dan staf hotel dapat diperbolehkan masuk kembali ke hotel.
"Penanggulangan bencana alam dan keselamatan merupakan tanggung jawab kita bersama. Sebab, bencana dapat terjadi di mana saja dan kapan saja. Perlu adanya keterampilan dan kesiapan dalam menanggulanginya," pungkas Ika Florentina.
(redaksi)