SRAGEN, solotrust.com - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler dari Rumah (RDR) UIN Walisongo Semarang tergabung dalam kelompok 131, memberikan bimbingan belajar (Bimbel) gratis untuk anak-anak di tiga dukuh, yakni Dukuh Grengseng, Bendorejo, dan Kentheng, Selasa, (17/11/2020).
Bimbingan belajar gratis berlangsung selama durasi KKN, yakni 45 hari. Program ini diikuti anak-anak Desa Poleng, Kecamatan Gesi, Kabupaten Sragen yang disasarkan pada tiga dukuh. Kegiatan bimbingan belajar ini dilakukan setiap hari Senin hingga Kamis setelah anak-anak mengikuti pengajian di TPQ.
"Ya kebetulan saya lagi ada KKN dan sistemnya dari rumah masing-masing. Saat pandemi seperti ini, anak-anak di sini kasihan kalau hanya belajar lewat online karena tidak semua bisa memahami materi. Akhirnya, saya memutuskan mengadakan program untuk mengajar mereka secara gratis, ya membantu mapel-mapel (mata pelajaran-red) yang sulit menurut mereka. Lagian masih memerhatikan protokol kesehatan dari pemerintah," kata mahasiswa yang memberikan bimbel, Diana Fitri Hapsari.
Masa pandemi Covid-19 memang telah membuat sistem pembelajaran di sekolah berubah. Jika biasanya siswa datang ke sekolah dan bertatap muka langsung dengan guru, kini menjadi pembelajaran online atau biasa disebut pembelajaran jarak jauh (PJJ). Namun demikan, sering kali penyampaian materi tidak bisa maksimal lantaran banyak kendala dari PJJ ini.
"Sebagai mahasiswa sudah seharusnya bisa memberikan bantuan, terutama dalam bidang pendidikan seperti yang dilakukan oleh mahasiswa KKN DR UIN Walisongo Semarang yang tentu saja masih memerhatikan protokol kesehatan," ujar Diana Fitri Hapsari.
(redaksi)