SOLO, solotrust.com – Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo meminta warganya agar tak bersikap diskriminatif terhadap pasien terjangkit virus corona (Covid-19). Rudy, sapaan akrabnya, menekankan untuk saling menghargai tanpa pandang bulu.

Wali kota kecintaan warga Solo ini juga konsisten menyatakan pemerintah kota tidak akan menyediakan makam khusus bagi korban Covid-19.

“Solo tidak akan sediakan makam khusus untuk koban terpapar Covid-19,” tegas Rudy.

Dalam penjelasannya pada talkshow Halo Solo yang diadakan TATV bersama Metta FM, Sabtu (19/12/2020), Rudy mengatakan semua jenazah yang terpapar Covid-19 akan tetap dimakamkan di pemakaman umum. Ia juga menegaskan, masyarakat tak boleh menolak proses pemakaman bagi jenazah terpapar Covid-19.

Menurutnya, sejauh ini masyarakat sudah mau menerima keadaan ini. Rudy mengungkapkan, tim yang bertugas akan selalu siap melayani kapan pun harus memakamkan jenazah korban terpapar Covid-19. Dengan demikian, masyarakat Kota Bengawan tak perlu khawatir dengan keadaan ini.

Pada akhir talkshow, Rudy kembali mengingatkan masyarakat untuk melindungi diri dari paparan Covid-19.

“Dan yang paling utama adalah jauhi penyakitnya,” tandas wali kota Solo.

Rudy menjelaskan cara menjauhinya, yakni dengan mematuhi protokol kesehatan berlaku dan tetap menjalankan 4M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menjauhi kerumunan. (dhk)

(redaksi)