Ekonomi & Bisnis

Menaker: Jangan Sampai BLK Lahirkan Pengangguran

Ekonomi & Bisnis

10 Maret 2021 17:01 WIB

Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Ida Fauziah bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka saat melakukan kunjungan kerja di BLK Solo, Rabu (10/03/2021)

SOLO, solotrust.com - Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Ida Fauziah menekankan agar Balai Latihan Kerja (BLK) tidak melahirkan pengangguran. Sebaliknya, BLK diharapkan harus menjadi penyumbang bagus untuk enterpreneur alias wirausahawan baru.

Hal itu diungkapkannya saat melakukan kunjungan kerja di BLK Solo, Rabu (10/03/2021). Ida Fauziah mengatakan, BLK wajib memberikan perhatian utama pada enam hal, di antaranya reformasi kelembagaan, redesain substansi pelatihan, mutlak revolusi sumber daya manusia (SDM), serta merevitalisasi seluruh sarana prasarana di BLK.



"Kemudian juga harus me-rebranding BLK, serta memperbaiki relationship. BLK harus menjadi titik kumpul antara kebutuhan industri dan usaha. Harus menjadi rumah yang nyaman. Saya tidak ingin BLK melahirkan pengangguran baru karena tidak diserap," tegasnya.

Ida Fauziah berharap keenam hal itu dijalankan dengan baik. Mau tidak mau, lanjutnya, BLK harus berubah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan industri.

"Dalam kondisi pasar kerja yang masih seperti ini, BLK harus menjadi penyumbang bagus enterpreneur baru," tukasnya.

Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menambahkan, banyaknya pengangguran menjadi pekerjaan rumah bersama.

"Makanya kita kebut vaksinasi. Kalau warganya sehat, ekonominya kuat. Saat ini masih kita kejar terus target vaksinasi," pungkasnya. (awa)

(redaksi)