Hard News

Bawa Bekal Kunci L Modif, Maling Bobol Kantor Notaris di Sragen

Hukum dan Kriminal

25 Maret 2021 10:05 WIB

Pelaku tunjukkan cara membobol gembok dengan kunci L.

SRAGEN, solotrust.com- Maling yangberoperasi di tiga lokasi akhirnya dibekuk Polisi. Berbekal kunci L, mereka membobol Kantor Notaris PPAT Irene Mandasari di Desa Ngandul, RM Ayam Geprek Assalam 99 Sumberlawang, dan Balai Desa Kacangan, Sumberlawang, Sragen.

Tak tanggung-tanggung, kawanan maling ini menguras harta hingga puluhan juta Rupiah dari korbannya. Satu dari dua tersangka ditahan Polsek Sumberlawang, yakni Esti Widodo (26) warga warga Kedunglengkong, Simo, Boyolali.



Esti Widodo diperlihatkan di hadapan wartawan, saat berlangsungnya press rilis yang dipimpin Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi , di Mapolres setempat, Rabu (24/3/2021).

Sementara satu rekannya, Adang, kini ditahan Polres Boyolali. Sebelumnya, keduanya telah menguras uang dan peralatan elektronik di tiga lokasi sasaran.  

Di kantor notaris, pelaku membawa kabur laptop, flashdisk, dan tas berisi dokumen sertifikat tanah yang sempat dikira berisi barang berharga.

Dari RM Ayam Gepek Assalam 99, pelaku membawa kabur dua laptop, TV 32 inci, mesin kasir, ponsel, dan uang tunai Rp4 juta. Sementara dari Balai Desa Kacangan, Kecamatan Sumberlawang, pelaku membawa kabur seperangkat komputer dan laptop.

Total kerugian akibat kasus pencurian itu mencapai sekitar Rp60 juta. Modus yang dipakai tersangka ialah mendatangi lokasi yang sepi. Kalau digembok dari luar, kawanan maling  itu menganggap bangunan tersebut kosong atau tanpa penghuni.

“Tersangka merusak gembok menggunakan kunci L yang sudah dimodifikasi. Bagian ujungnya dibuat runcing untuk merusak gembok.” Kata kapolres.

Dari hasil pemeriksaan, sebagian dari barang yang dicuri pelaku sudah dijual. Termasuk dokumen sertifikat tanah yang dicuri di kantor notaris. (saf)

(wd)