Hard News

112 Buruh Gendong dan Petugas Kebersihan Boyolali Terima Paket Sembako Lebaran

Jateng & DIY

4 Mei 2021 15:31 WIB

Buruh gendong dan petugas kebersihan di Boyolali mendapat paket sembako dari pemerintah kabupaten (Pemkab) setempat. Pembagian paket sembako diberikan di Pendopo Alit Rumah Dinas Bupati Boyolali, Selasa (04/05/2021) pagi. (Dok. solotrust.com/jaka)

BOYOLALI, solotrust.com – Sebanyak 112 buruh gendong dan petugas kebersihan di Boyolali mendapat paket sembako dari pemerintah kabupaten (Pemkab) setempat. Pembagian paket sembako diberikan di Pendopo Alit Rumah Dinas Bupati Boyolali, Selasa (04/05/2021) pagi.

Bupati Boyolali M Said Hidayat menyerahkan secara langsung bingkisan Lebaran kepada lima orang perwakilan buruh gendong dan petugas kebersihan. Bupati Said mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap keberadaan buruh gendong dan petugas kebersihan.



“Jangan dilihat berapa besaran nilainya, tetapi ini adalah satu wujud perhatian kita terhadap keberadaan saudara-saudara dalam situasi pandemi seperti yang kita hadapi bersama. Semoga apa yang kita berikan dapat memberikan satu kemanfaaatan bagi keluarga masing-masing,” tuturnya.

Terpisah, Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Bina Mental Spiritual Bagian Kesra Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Boyolali, Partini, menjelaskan kegiatan tersebut telah rutin dilaksanakan setiap tahunnya.

Dikatakan, total jumlah penerima bingkisan ada 112 orang, terdiri atas 56 orang dari pasar kota Boyolali dan 56 orang dari Pasar Sunggingan. Jumlah ini mengalami penurunan dari tahun lalu sebanyak 156 orang dikarenakan jumlah buruh gendong menurun tahun ini.

Disinggung mengenai total anggaran digunakan dalam kegiatan, Partini menyampaikan pembagian bingkisan Lebaran ini menelan anggaran sebesar Rp28 juta. Bingkisan diberikan berupa paket sembako, terdiri atas beras, gula, minyak, dan biskuit.

“Ini merupakan suatu bukti bahwa kecintaan pemerintah Kabupaten Boyolali terhadap buruh gendong yang ada di Pasar Sunggingan dan Pasar Boyolali khususnya,” ucap Partini.

Salah satu buruh gendong Pasar Sunggingan, Binem, mengungkapkan rasa terima kasihnya karena telah diberikan bingkisan Lebaran. Ia mengaku bingkisan itu akan dipergunakan untuk mencukupi kebutuhan pangan bersama anak-anaknya.

Nggih matur nuwun sanget, kula diparingi napa sak rencang [Ya sangat berterimakasih, saya dan teman-teman diberi sesuatu],” katanya. (Jaka)

(and_)