Hard News

Indonesia Tunggu Izin BPOM Sebelum Beri Sinovac ke Anak

Nasional

7 Juni 2021 13:15 WIB

Vaksin Sinovac (Foto: BBC/Getty Images)

JAKARTA, solotrust.com - Vaksin Sinovac merupakan vaksin yang paling banyak digunakan di Indonesia. Namun pemerintah hanya mengizinkan penggunaan vaksin Sinovac pada warga berusia 18 tahun.

Sedangkan negara produsen vaksin Sinovac, China telah memberikan izin darurat penggunaan vaksin Sinovac untuk anak-anak dan remaja. CEO Sinovac Biotech, Yin Weidong, mengumumkan bahwa vaksin Sinovac sudah diizinkan untuk diberikan kepada mereka yang berusia 3-17 tahun.



“Kapan vaksin Sinovac dapat diberikan kepada kelompok muda tersebut, itu tergantung pada badan kesehatan yang berwenang dalam merumuskan strategi inokulasi China,” kata CEO Sinovac, Ying, dalam sebuah wawancara yang disiarkan di stasiun televisi lokal, dikutip dari Reuters.

Pemerintah Indonesia masih menunggu rekomendasi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Indonesia Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) untuk memberikan vaksin Sinovac pada anak dan remaja. 

Kepala BPOM Penny Lukito mengatakan, pemberian Sinovac ke anak dan remaja segera dilakukan. Tapi ada satu syaratnya.

"Ya (diberikan ke anak dan remaja) jika data-datanya segera kami dapatkan data dari Sinovac," jelas Penny.

Hasil awal dari uji klinis Fase I dan II ini menunjukkan vaksin Sinovac mampu memicu respons imun di kelompok usia tersebut. Selain itu, efek samping yang ditimbulkannya ringan.

(and_)

Berita Terkait

Lindungi Masyarakat dari Obat Ilegal, BPOM dan Pharmaceutical Security Institute Perkuat Intelijen Pengawasan Obat

Perdana Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis di Solo, BPOM Lakukan Uji Kimia dan Mikrobiologi

Kemkomdigi dan BPOM Hapus 35 Ribu Konten Ilegal demi Keamanan Digital

Hasil Uji BPOM Soal Bahan Pengawet Kosmetik pada Roti Aoka dan Okko

Ramai Roti Aoka dan Okko Mengandung Pengawet Berbahaya, Ini Penjelasan BPOM

Inovasi Branding Media Sosial Pemerintah: Workshop Kolaboratif PPPOMN BPOM x Digitalic

21 Desember, Pemkot Solo Mulai Vaksin Anak Usia 6-11 Tahun

Indonesia Terima 2 Juta Dosis Vaksin dari RRT dan Sinovac

1,8 Juta Dosis Vaksin Sinovac Tiba di Tanah Air, Pemerintah Pastikan Stok Vaksin Aman

Arab Saudi Izinkan Vaksin Sinovac, WNI Bisa Umrah?

Soal Haji dan Umrah, Saudi Masih Kaji Penggunaan Sinovac dan Sinopharm

4100 Vaksin Sinovac Dosis 1 Sasar Pedagang Pasar Tradisional Boyolali

Prabowo Siap Luncurkan Program Sekolah Berasrama untuk Anak Kurang Mampu

Pemkot Semarang Dukung Penuh Pengembangan PAUD, DPRD Soroti Pentingnya Sarpras dan Regulasi Digital Anak

Tingkatkan Perlindungan Hukum Perempuan dan Anak, Kemenkum Jateng dan PTA Semarang Teken Nota Kesepahaman

Masjid Agung Shiratalmustaqim Pagerjurang Boyolali Bagikan Sembako kepada Anak Yatim dan Lansia

HIPMI Solo Kenalkan 100 Anak Yatim Berwirausaha

Pengurus Masjid Agung Shiratalmustaqim Pagerjurang Boyolali Santuni Lansia, Anak Yatim dan Guru TPQ

Vaksin Polio Tahap II Digelar di Polrestabes Semarang

Pemkot Semarang Gencar Vaksinasi Polio, Bebaskan Generasi Emas Indonesia dari Lumpuh Layu

Bahaya Antraks, Ratusan Ternak Sapi di Boyolali Divaksinasi

Hotel Grand Mercure Solo Baru Gelar Vaksinasi Covid-19

KAI Sediakan Vaksin Booster Gratis dan Ketepatan Waktu Kereta Api Capai 99,6%

The Park Mall Targetkan 1000 Vaksin Booster

Berita Lainnya