SEMARANG, solotrust.com – Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah (Jateng) akan melakukan penutupan 27 pintu exit tol mulai 16 – 22 Juli. Penutupan ini juga merupakan antisipasi mudik warga selama PPKM Darurat.
Selain itu, Polda Jateng juga akan memperketat 224 titik penyekatan, baik di jalur protokol maupun jalur alternatif untuk membatasi mobilitas warga.
“Sementara Jateng dari titik tepis kan belum, terutama mobilitas masyarakat ketika perayaan hari libur. Pada tanggal-tanggal itu kita tahu sendiri ada hari idul adha. Ini kita lakukan agar bisa memutus mata rantai penyebaran virus corona,” kata Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, Rabu (14/7).
Dengan penutupan exit tol tersebut, kendaraan dari Jakarta yang sudah masuk tol tidak bisa keluar di wilayah Jawa Tengah, begitu pula kendaraan yang masuk dari arah sebaliknya. Daerah penyekatan akan dijaga oleh jajaran kepolisian beserta instansi-instansi yang terkait.
“Nanti di pintu-pintu setiap exit tol dijaga di wilayah masing-masing mulai dari pintu exit tol Brebes sampai pintu exit tol Sragen perbatasan Jawa Timur,” tandasnya.
Dari data Polda Jateng, berikut ke-27 titik exit tol yang akan ditutup hari pada 16-22 Juli 2021:
1. Pejagan Brebes KM 429
2. Brebes Barat KM 262
3. Brexit Brebes Timur KM 268
4. Adiwerna Tegak Slawi KM 278
5. Gandulan Pemalang KM 312
6. Pekalongan KM 342
7. Kandeman Batang KM 348
8. Weleri Kendal KM 384
9. Pegandon Kendal KM 396
10. Kaliwungu Kendal KM 409
11. Krapyak Semarang KM 000
12 Tembalang Kota Semarang KM 11+800
13. Banyumanik Kota Semarang KM 421
14. Kaligawe Kota Semarang KM 18
15 Gayamsari Kota Semarang KM 13+800
16. Jatingaleh Kota Semarang KM 6+800
17. Srondol Kota Semarang KM 14
18. Ungaran Kabupaten Semarang KM 430
19. Bawen Kabupaten Semarang KM 444
20. Tingkir Kota Salatiga KM 460
21. Sragen KM 527
22. Kemiri Karanganyar KM 513
23. Gondangrejo KM 506
24. Ngemplak Surakarta KM 503
25. Colomadu Surakarta KM 492.600
26. Boyolali KM 484
27. Bandara Adi Soemarmo.
(zend)